Roma 5:10
Konteks5:10 Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, z diperdamaikan a dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya 1 ! b
Roma 8:17
Konteks8:17 Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, p maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita q bersama-sama dengan Dia 2 , supaya kita juga dipermuliakan r bersama-sama dengan Dia.
Roma 11:17
Konteks11:17 Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan a dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya b dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah,
[5:10] 1 Full Life : DISELAMATKAN OLEH HIDUP-NYA.
Nas : Rom 5:10
Keselamatan orang percaya terletak dalam darah Kristus dan hidup kebangkitan-Nya, yang dengannya orang percaya diampuni dan didamaikan dengan Allah. Inilah awal keselamatan (Rom 3:21-26; 4:5-9). Seorang percaya terus diselamatkan oleh iman yang hidup dan persekutuan dengan Kristus yang hidup
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
Jikalau Allah begitu mengasihi kita sehingga mengirim Anak-Nya untuk mati ganti kita pada saat kita masih berseteru, apa lagi sekarang setelah kita menjadi anak-Nya, Dia akan membuat segala persediaan untuk menyelamatkan kita dari murka yang akan datang melalui iman kita dalam Anak-Nya (Rom 4:22-5:2; 5:9-10; 1Kor 1:30; Fili 2:12-16; Kol 3:3-4; 1Tes 1:10; 2Tim 2:12; Yak 1:12;
lihat cat. --> Wahy 2:7).
[atau ref. Wahy 2:7]
[8:17] 2 Full Life : JIKA KITA MENDERITA BERSAMA-SAMA DENGAN DIA.
Nas : Rom 8:17
Paulus mengingatkan kita bahwa kehidupan yang berkemenangan di dalam Roh bukan suatu jalan yang mudah dilewati. Yesus menderita, dan kita yang mengikuti-Nya juga akan menderita. Penderitaan ini dianggap menderita bersama dengan Dia (bd. 2Kor 1:5; Fili 3:10; Kol 1:24; 2Tim 2:11-12), dan merupakan akibat dari hubungan kita dengan Allah sebagai anak, kemanunggalan kita dengan Kristus, kesaksian kita bagi Dia, dan penolakan kita untuk menjadi serupa dengan dunia ini (bd. Rom 12:1-2).