Yeremia 1:9-13
Konteks1:9 Lalu TUHAN mengulurkan tangan-Nya dan menjamah r mulutku; TUHAN berfirman kepadaku: "Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu 1 . s 1:10 Ketahuilah, pada hari ini Aku mengangkat engkau atas bangsa-bangsa t dan atas kerajaan-kerajaan untuk mencabut u dan merobohkan 2 , untuk membinasakan dan meruntuhkan, untuk membangun dan menanam. v " 1:11 Sesudah itu firman TUHAN datang kepadaku, bunyinya: "Apakah yang kaulihat, hai Yeremia? w " Jawabku: "Aku melihat sebatang dahan pohon badam 3 ." 1:12 Lalu firman TUHAN kepadaku: "Baik penglihatanmu, sebab Aku siap sedia x untuk melaksanakan firman-Ku." 1:13 Firman TUHAN datang kepadaku untuk kedua kalinya, bunyinya: "Apakah yang kaulihat? y " Jawabku: "Aku melihat sebuah periuk yang mendidih; datangnya dari sebelah utara."
[1:9] 1 Full Life : PERKATAAN-PERKATAAN-KU KE DALAM MULUTMU.
Nas : Yer 1:9
Allah meyakinkan Yeremia bahwa berita nubuatnya akan diilhami Allah; kata-katanya akan merupakan kata-kata Allah (bd. Rom 10:8). Karena yakin akan hal ini, Yeremia tidak pernah berkompromi atau melunakkan firman Allah (lih. Yer 37:16-17).
[1:10] 2 Full Life : UNTUK MENCABUT DAN MEROBOHKAN.
Nas : Yer 1:10
Berita Yeremia mengandung unsur-unsur hukuman dan pemulihan; akan tetapi, karena kedudukannya dalam sejarah Yehuda, berita itu terutama berfokus kepada hukuman dan malapetaka. Bangsa Israel yang rusak harus dirobohkan sebelum Allah dapat menanam dan membangun kembali.
[1:11] 3 Full Life : DAHAN POHON BADAM.
Nas : Yer 1:11
Pohon badam adalah pohon yang pertama bersemi pada musim semi. Penglihatan ini menyiratkan dua hal:
- (1) firman Allah melalui Yeremia akan segera digenapi, dan
- (2) umat itu akan sadar bahwa Allah itu hidup dan sedang mengatur jalan sejarah untuk memenuhi maksud-maksud-Nya (bd. tongkat Harun yang menghasilkan buah badam, Bil 17:1-10).