Yeremia 18:3-10
Konteks18:3 Lalu pergilah aku ke rumah tukang periuk, dan kebetulan ia sedang bekerja dengan pelarikan. 18:4 Apabila bejana, yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu, rusak, maka tukang periuk itu mengerjakannya kembali menjadi bejana lain menurut apa yang baik pada pemandangannya. 18:5 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, bunyinya: 18:6 "Masakan Aku tidak dapat bertindak kepada kamu seperti tukang periuk ini, hai kaum Israel!, demikianlah firman TUHAN. Sungguh, seperti tanah liat q di tangan tukang periuk, demikianlah kamu di tangan-Ku, r hai kaum Israel! 18:7 Ada kalanya Aku berkata tentang suatu bangsa dan tentang suatu kerajaan bahwa Aku akan mencabut, s merobohkan dan membinasakannya. 18:8 Tetapi apabila bangsa yang terhadap siapa Aku berkata demikian telah bertobat t dari kejahatannya, maka menyesallah Aku 1 , bahwa Aku hendak menjatuhkan malapetaka u yang Kurancangkan itu terhadap mereka. 18:9 Ada kalanya Aku berkata tentang suatu bangsa dan tentang suatu kerajaan bahwa Aku akan membangun v dan menanam mereka. 18:10 Tetapi apabila mereka melakukan apa yang jahat w di depan mata-Ku dan tidak mendengarkan suara-Ku, maka menyesallah x Aku, bahwa Aku hendak mendatangkan keberuntungan yang Kujanjikan itu kepada mereka. y


[18:8] 1 Full Life : MENYESALLAH AKU.
Nas : Yer 18:8
Allah tetap bebas untuk mengubah keputusan-Nya yang sudah diumumkan dan mengatur tindakan-tindakan-Nya terhadap kita sesuai dengan tanggapan kita kepada tawaran pengampunan atau ancaman hukuman dari-Nya. Hal-hal tidak ditentukan sebelumnya dan bukannya tidak dapat diubah, bahkan di dalam pikiran Allah; Ia senantiasa mempertimbangkan perubahan-perubahan rohani di dalam orang. Sekalipun Allah sendiri tidak berubah (Bil 23:19; Yak 1:17), Ia tetap berhak untuk mengubah pikiran-Nya dan janji-janji serta ancaman yang telah dinyatakan-Nya. Jangan sekali-kali kita menerima teologi yang menyangkal kebebasan ilahi Allah ini (bd. Yeh 18:21-28; 33:13-16).