Yesaya 7:10
KonteksYesaya 13:1
KonteksYesaya 13:7
Konteks13:7 Sebab itu semua tangan akan menjadi lemah lesu, b setiap hati manusia akan menjadi tawar, c
Yesaya 30:17
Konteks30:17 Seribu orang akan lari melihat ancaman satu orang, terhadap ancaman lima h orang kamu akan lari, i sampai kamu ditinggalkan j seperti tonggak isyarat di atas puncak gunung dan seperti panji-panji k di atas bukit.
Yesaya 35:3
Konteks35:3 Kuatkanlah tangan yang lemah lesu dan teguhkanlah lutut s yang goyah.
Yesaya 45:16
Konteks45:16 Tetapi tukang-tukang berhala harus mundur dengan penuh noda, semuanya akan mendapat malu dan kena noda juga. a
Yesaya 46:8
Konteks46:8 Ingatlah e hal itu dan jadilah malu, pertimbangkanlah dalam hati, hai orang-orang pemberontak! f
Yesaya 50:1
Konteks50:1 Beginilah firman TUHAN: "Di manakah gerangan surat cerai s ibumu tanda Aku telah mengusir dia? Atau kepada siapakah di antara penagih hutang-Ku Aku pernah menjual t engkau? Sesungguhnya, oleh karena kesalahanmu u sendiri kamu terjual v dan oleh karena pelanggaranmu sendiri ibumu diusir.
Yesaya 64:7
Konteks64:7 Tidak ada y yang memanggil nama-Mu z atau yang bangkit untuk berpegang kepada-Mu; sebab Engkau menyembunyikan a wajah-Mu terhadap kami, dan menyerahkan b kami ke dalam kekuasaan dosa kami.
[13:1] 1 Full Life : UCAPAN ILAHI.
Nas : Yes 13:1-23:18
Pasal-pasal ini mencatat berbagai hukuman yang dikenakan kepada berbagai bangsa asing dan pada Yerusalem yang murtad. Yesaya mulai dengan Babel (Yes 13:1-14:23) dan Asyur (Yes 14:24-27) dan melanjutkan dengan nubuat terhadap negeri-negeri yang lebih kecil. Pasal-pasal ini mengajarkan bahwa semua bangsa dan orang bertanggung jawab kepada Allah; orang yang menentang Dia dan rencana keselamatan ilahi-Nya akan dihukum dan dibinasakan, dan orang yang percaya kepada-Nya akan menang pada akhirnya.
Nas : Yes 13:1
Yesaya menubuatkan bahwa Babel akan dirobohkan seperti Sodom dan Gomora. Babel menjadi pusat kebudayaan kafir, menentang Allah dan jalan-jalan-Nya sejak awal sejarah umat manusia (bd. Kej 11:1-9). Secara ironis Babel menjadi alat murka Allah terhadap Yerusalem serta menawan penduduknya. Di PB, Babel melambangkan pusat keagamaan dan politik dunia yang menentang Allah dan umat-Nya
(lihat cat. --> Wahy 17:1).
[atau ref. Wahy 17:1]
Reruntuhan Babel terdapat di kawasan Irak sekarang ini.