1 Full Life: SETIAP RANTING.
Nas : Yoh 15:2
Yesus berbicara tentang dua macam ranting: yang berbuah dan yang
tidak berbuah.
- 1) Ranting yang tidak berbuah adalah orang-orang yang tidak lagi
memiliki hidup yang datang dari iman dan kasih yang langgeng kepada
Kristus. "Ranting-ranting" ini dipotong oleh Bapa, yaitu dipisahkan dari
hubungan yang vital dengan Kristus (bd. Mat 3:10). Bila mereka tidak
lagi tinggal dalam Kristus, Allah menghakimi dan menolak mereka (ayat
Yoh 15:6).
- 2) Ranting-ranting yang berbuah adalah orang-orang yang memiliki hidup
di dalamnya karena iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH)
"Ranting-ranting" ini Bapa bersihkan supaya menjadi makin lebat buahnya,
yaitu Bapa menyingkirkan segala sesuatu dari kehidupan mereka yang
mempersulit mengalirnya hidup yang vital dari Kristus. Buah adalah
kualitas tabiat Kristen yang memuliakan Allah melalui hidup dan
kesaksian (lih. Mat 3:8; 7:20; Rom 6:22; Gal 5:22-23; Ef 5:9;
Fili 1:11).
2 Full Life: DIBUANG KE LUAR SEPERTI RANTING.
Nas : Yoh 15:6
Perumpamaan ini dengan jelas menunjukkan bahwa Kristus tidak percaya
kalau "sekali ranting, selama-lamanya tetap ranting". Sebaliknya, melalui
perumpamaan ini Yesus memberikan murid-murid-Nya peringatan yang serius
namun penuh kasih bahwa ada kemungkinan orang yang sungguh percaya
meninggalkan imannya, tidak tetap tinggal dalam Yesus hingga dicampakkan ke
dalam api neraka.
- 1) Di dalam ayat ini kita mempunyai prinsip dasar yang menentukan
hubungan keselamatan di antara Kristus dan orang percaya; hubungan itu
tidak pernah bersifat statis berdasarkan keputusan atau pengalaman di
masa lalu. Sebaliknya, hubungan itu progresif sementara Kristus hidup
dalam orang percaya dan memberikan hidup ilahi kepadanya (Kol 3:4;
1Yoh 5:11-13;
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
- 2) Perumpamaan ini mengajarkan tiga kebenaran penting:
- (a) tanggung jawab untuk tetap tinggal di dalam Kristus dipikul oleh
para murid
(lihat cat. --> Yoh 15:4).
[atau ref. Yoh 15:4]
Inilah tanggapan kita terhadap karunia hidup dan kuasa ilahi yang
diberikan Allah pada saat pertobatan.
- (b) Tinggal di dalam Kristus mengakibatkan Kristus diam di dalam
kita terus-menerus (ayat Yoh 15:4), murid akan berbuah banyak
(ayat Yoh 15:5), berhasil dalam doa (ayat Yoh 15:7) dan
sukacita menjadi penuh (ayat Yoh 15:11).
- (c) Dampak dari kegagalan untuk tetap tinggal di dalam Kristus
adalah ketidakmampuan untuk berbuah (ayat Yoh 15:4-5), dibuang
dari Kristus dan kebinasaan (ayat Yoh 15:2,6).