Yohanes 2:3
Konteks2:3 Ketika mereka kekurangan anggur 1 , ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur 2 ."
Yohanes 4:54
Konteks4:54 Dan itulah tanda w kedua yang dibuat Yesus ketika Ia pulang dari Yudea ke Galilea.
Yohanes 6:59
Konteks6:59 Semuanya ini dikatakan Yesus di Kapernaum ketika Ia mengajar di rumah ibadat.
Yohanes 7:9
Konteks7:9 Demikianlah kata-Nya kepada mereka, dan Iapun tinggal di Galilea.
Yohanes 7:14
KonteksKesaksian Yesus tentang diri-Nya
7:14 Waktu pesta itu sedang berlangsung, Yesus masuk ke Bait Allah lalu mengajar t di situ.
Yohanes 8:30
KonteksKebenaran yang memerdekakan
8:30 Setelah Yesus mengatakan semuanya itu, banyak orang percaya kepada-Nya. d
Yohanes 9:1
KonteksOrang yang buta sejak lahirnya
9:1 Waktu Yesus sedang lewat, Ia melihat seorang yang buta sejak lahirnya.
Yohanes 9:14
Konteks9:14 Adapun hari waktu Yesus mengaduk tanah dan memelekkan mata orang itu, adalah hari Sabat. e
Yohanes 11:29
Konteks11:29 Mendengar itu Maria segera bangkit lalu pergi mendapatkan Yesus.
Yohanes 13:31
KonteksPerintah baru
13:31 Sesudah Yudas pergi, berkatalah Yesus: "Sekarang Anak Manusia j dipermuliakan k dan Allah dipermuliakan di dalam Dia. l
Yohanes 19:33
Konteks19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,
Nas : Yoh 2:3
Kata "anggur" (Yun. _oinos_) dapat menunjuk kepada anggur yang difermentasi atau tidak difermentasi
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2)).
Sifat dari oinos ini harus ditentukan oleh konteks dan kemungkinan moral.
[2:3] 2 Full Life : MEREKA KEHABISAN ANGGUR.
Nas : Yoh 2:3
Berbeda dengan pandangan yang dianut penulis tafsiran ini, beberapa orang percaya bahwa anggur yang habis dan yang disediakan oleh Yesus merupakan anggur yang dapat menyebabkan kemabukan. Apabila pandangan ini diterima maka implikasi-implikasi berikut harus diakui dan dipertimbangkan:
- 1) Tamu-tamu dalam pesta itu kemungkinan besar mabuk.
- 2) Maria, ibu Yesus, dengan demikian akan kecewa karena anggur yang memabukkan itu habis dan akan memohon agar Yesus menyediakan lagi anggur yang difermentasi bagi mereka yang sudah mabuk.
- 3) Supaya memenuhi permohonan ibu-Nya itu, Yesus akan menyediakan sekitar 450-690 liter anggur yang memabukkan (ayat Yoh 2:6-9), jauh melebihi yang diperlukan untuk membuat mabuk total semua tamu.
- 4) Yesus akan menjadikan anggur yang memabukkan ini sebagai "tanda
ajaib-Nya" yang pertama supaya "menyatakan kemuliaan-Nya" (ayat
Yoh 2:11) dan meyakinkan orang untuk percaya pada-Nya sebagai Anak
Allah yang kudus dan benar.
Implikasi-implikasi dari teori di atas mustahil dihindari. Untuk menyatakan
bahwa anggur yang dibuat Yesus adalah anggur difermentasi bukan saja
merupakan suatu penafsiran yang dipaksakan, tetapi bertentangan dengan
prinsip moral yang tertanam dalam kesaksian seluruh Alkitab. Jelas, bila
mengingat sifat Allah, kebenaran Kristus, dan perhatian-Nya yang penuh
kasih kepada manusia, dan tabiat baik Maria, implikasi dari pandangan bahwa
air anggur di Kana itu difermentasi adalah menghina Tuhan. Penafsiran yang
meliputi pernyataan dan kontradiksi seperti itu tidak dapat diterima.
Penafsiran satu-satunya yang masuk akal ialah bahwa anggur yang dibuat oleh
Yesus untuk menyatakan kemuliaan-Nya adalah anggur yang tidak memabukkan,
yaitu sari anggur murni. Selanjutnya, anggur yang disediakan oleh pengatur
pesta pernikahan tampaknya juga merupakan anggur yang tidak difermentasi.
Untuk pembahasan selanjutnya
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2).