Zefanya 2:3
Konteks2:3 Carilah a TUHAN, hai semua orang yang rendah hati di negeri, yang melakukan hukum-Nya; carilah keadilan, b carilah kerendahan hati 1 ; c mungkin kamu akan terlindung d pada hari kemurkaan TUHAN.
Zefanya 2:8
Konteks2:8 "Aku telah mendengar pencelaan m dari pihak Moab n dan kata-kata nista dari pihak bani Amon, o bagaimana mereka mencela p umat-Ku dan membesarkan dirinya terhadap daerah q umat-Ku itu.
Zefanya 3:7
Konteks3:7 Aku sangka: Tentulah ia sekarang akan takut kepada-Ku, akan mempedulikan kecaman l dan segala yang Kutugaskan kepadanya tidak akan lenyap dari penglihatannya. Tetapi sesungguhnya mereka makin giat menjadikan busuk m perbuatan mereka.
Zefanya 1:1
KonteksZefanya 3:11
Konteks3:11 Pada hari itu 3 engkau tidak akan mendapat malu y karena segala perbuatan durhaka yang kaulakukan terhadap Aku, z sebab pada waktu itu Aku akan menyingkirkan dari padamu orang-orangmu yang ria congkak, a dan engkau tidak akan lagi meninggikan dirimu di gunung-Ku b yang kudus.
[2:3] 1 Full Life : CARILAH KEADILAN, CARILAH KERENDAHAN HATI.
Nas : Zef 2:3
Sang nabi menawarkan harapan kepada orang-orang yang sudah berbalik kepada Tuhan. Ia menasihati mereka untuk memperdalam komitmen mereka kepada Allah dan jalan-jalan-Nya; mungkin Allah berkenan melindungi mereka ketika Ia datang untuk menghukum umat-Nya. Mereka harus mencari tiga hal jikalau berharap mengalami kebangunan dan pembaharuan berkat Tuhan, tiga hal yang juga penting sekali bagi orang percaya masa kini.
- 1) Pertama, mereka harus mencari Allah. Hati mereka harus terarah kepada-Nya dengan kerinduan mendalam untuk mengenal dan mengasihi Dia sebagai Tuhan perjanjian dan pelindung mereka (bd. Yer 29:13).
- 2) Mereka harus mencari kebenaran sesuai dengan Firman Allah sebagai jalan hidup mereka (bd. Yes 1:21; Am 5:24; Mat 6:33).
- 3) Mereka harus mencari kerendahan hati, serta menyadari ketidakberdayaan mereka dan kebutuhan untuk tunduk dalam ketaatan kepada Allah (bd. Bil 12:3; Mazm 45:5; Ams 15:33).
Nas : Zef 1:1
Zefanya bernubuat pada masa pemerintahan Yosia, raja Yehuda (640-609 SM). Bangsa itu sedang terjerat dalam kekerasan dan penyembahan berhala, dan dengan menghina mengabaikan Tuhan. Berita-Nya untuk bangsa itu mungkin diberikan sebelum gerakan pembaharuan di bawah pimpinan Yosia dan mungkin menjadi motivasi yang mendorong raja untuk meminta rakyatnya membaharui ketaatan kepada Allah dan hukum-Nya
(lih. Pendahuluan Zefanya).
[3:11] 3 Full Life : PADA HARI ITU.
Nas : Zef 3:11
Ketika Allah menuntun bangsa-bangsa kepada pengenalan yang benar akan diri-Nya, Dia akan memulihkan keadaan umat-Nya sendiri (ayat Zef 3:20).