Pertanyaan: 464. Apakah Benar bagi Seorang Kristen untuk Membalas Dendam?
Seorang Kristen tidak boleh membalas dendam; juga tidak boleh ia membiarkan dirinya diperlakukan semena-mena, jika memungkinkan untuk menghindarinya. Antara balas dendam dan penderitaan perlakuan semena-mena, ia seharusnya menerima yang terakhir, jika balas dendam mengimplikasikan melakukan tindakan dendam yang tidak pantas bagi seorang Kristen. Firman Tuhan tentang hal ini jelas. Baca pasal kelima dan kedelapan dari kitab Matius. Rasul Paulus berkali-kali mengatakan, Kasih adalah pemenuhan hukum. Balas dendam bertentangan dengan semangat dan isi dari hal ini. Namun, meskipun kita diperintahkan untuk mengasihi sesama seperti diri sendiri, kita tidak diperintahkan untuk mengasihi lebih baik darinya; dan perlindungan diri, dengan semangat yang bijaksana dan tepat, adalah sebuah kewajiban.
Question: 464. Is It Right for a Christian to Retaliate?
A Christian should never retaliate; nor should he suffer himself to be imposed upon, when possible to avoid it Between retaliation and the suffering of imposition, he should, however, accept the latter, if retaliation implies his committing any act of vindictive ness unbecoming a Christian. Our Lord's words upon the subject are plain. Read the fifth and eighteenth chapters of Matthew. St Paul says repeatedly, "Love is the fulfilling of the law." Retaliation is contrary to the spirit and letter of this. But while we are told to love our neighbor as our self, we are not told to love him better; and self-protection, in a wise and proper spirit, is a duty.

