Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(24-6) Kemudian berdebar-debarlah hati Daud, karena ia telah memotong punca Saul;

(48-14) perhatikanlah temboknya, jalanilah puri-purinya, supaya kamu dapat menceriterakannya kepada angkatan yang kemudian:

(102-19) Biarlah hal ini dituliskan bagi angkatan yang kemudian, dan bangsa yang diciptakan nanti akan memuji-muji TUHAN,

(24-9) Kemudian bangunlah Daud, ia keluar dari dalam gua itu dan berseru kepada Saul dari belakang, katanya: "Tuanku raja!" Saul menoleh ke belakang, lalu Daud berlutut dengan mukanya ke tanah dan sujud menyembah.

(24-23) Lalu bersumpahlah Daud kepada Saul. Kemudian pulanglah Saul ke rumahnya, sedang Daud dan orang-orangnya pergi ke kubu gunung.

(24-3) Kemudian Saul mengambil tiga ribu orang yang terpilih dari seluruh orang Israel, lalu pergi mencari Daud dan orang-orangnya di gunung batu Kambing Hutan.

(6-9) Kemudian TUHAN berfirman kepada Musa:

(6-26) Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, yang mendiami seluruh bumi, bunyinya: "Bertambah-tambahlah kiranya kesejahteraanmu!

(9-15) Sebab orang-orang yang mengendalikan bangsa ini adalah penyesat, dan orang-orang yang dikendalikan mereka menjadi kacau.

(19-3) hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam.

(40-8) Lalu aku berkata: "Sungguh, aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang aku;

(3-6) Aku membaringkan diri, lalu tidur; aku bangun, sebab TUHAN menopang aku!

(22-51) Kemudian Yosafat mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangnya, dan ia dikuburkan di samping nenek moyangnya di kota Daud, bapa leluhurnya. Maka Yoram, anaknya, menjadi raja menggantikan dia.

(5-13) Dan kekayaan itu binasa oleh kemalangan, sehingga tak ada suatupun padanya untuk anaknya.

(38-23) Segeralah menolong aku, ya Tuhan, keselamatanku!

(89-53) Terpujilah TUHAN untuk selama-lamanya! Amin, ya amin.

(65-13) tanah-tanah padang gurun menitik, bukit-bukit berikatpinggangkan sorak-sorai;

(8-23) Tetapi tidak selamanya akan ada kesuraman untuk negeri yang terimpit itu. Kalau dahulu TUHAN merendahkan tanah Zebulon dan tanah Naftali, maka di kemudian hari Ia akan memuliakan jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, wilayah bangsa-bangsa lain.

(30-7) Dalam kesenanganku aku berkata: "Aku takkan goyah untuk selama-lamanya!"

(64-10) Maka semua orang takut dan memberitakan perbuatan Allah, dan mengakui pekerjaan-Nya.