Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut.

Apakah gunanya uang di tangan orang bebal untuk membeli hikmat, sedang ia tidak berakal budi?

Tak bergunalah dan jahatlah orang yang hidup dengan mulut serong,

Saksi yang tidak berguna mencemoohkan hukum dan mulut orang fasik menelan dusta.

Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna, tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut.

Orang yang tidak berguna menggali lobang kejahatan, dan pada bibirnya seolah-olah ada api yang menghanguskan.

Orang yang menggunakan kekerasan menyesatkan sesamanya, dan membawa dia di jalan yang tidak baik.

Siapa tidak menggunakan tongkat, benci kepada anaknya; tetapi siapa mengasihi anaknya, menghajar dia pada waktunya.

Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari pelitanya tidak padam.

Hai anakku, mengapa engkau berahi akan perempuan jalang, dan mendekap dada perempuan asing?

Amsal di mulut orang bebal adalah seperti kaki yang terkulai dari pada orang yang lumpuh.

Patutkah mata airmu meluap ke luar seperti batang-batang air ke lapangan-lapangan?

Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja.

Mengapa orang akan mengambil tempat tidurmu dari bawahmu, bila engkau tidak mempunyai apa-apa untuk membayar kembali?

Janganlah iri hati kepada orang yang melakukan kelaliman, dan janganlah memilih satupun dari jalannya,

Lidah orang benar seperti perak pilihan, tetapi pikiran orang fasik sedikit nilainya.

Bibir orang benar tahu akan hal yang menyenangkan, tetapi mulut orang fasik hanya tahu tipu muslihat.

Orang yang bijak hati disebut berpengertian, dan berbicara manis lebih dapat meyakinkan.

Hadiah suapan adalah seperti mestika di mata yang memberinya, ke mana juga ia memalingkan muka, ia beruntung.

Suap yang telah kaumakan, kau akan muntahkan, dan kata-katamu yang manis kausia-siakan.