Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Dibuatnya juga pada rumah itu jendela-jendela yang rapat bidainya.

Juga orang bodoh akan disangka bijak kalau ia berdiam diri dan disangka berpengertian kalau ia mengatupkan bibirnya.

(58-5) Bisa mereka serupa bisa ular, mereka seperti ular tedung tuli yang menutup telinganya,

Siapa menutup telinganya bagi jeritan orang lemah, tidak akan menerima jawaban, kalau ia sendiri berseru-seru.

Pada kedua dinding samping dari balai itu ada jendela-jendela yang berbidai dan ukiran pohon-pohon korma.

ditutupi dengan papan dan sekeliling ketiga ruang itu ada jendela-jendela yang berbidai dan serambi-serambi. Di hadapan ambang itu seluruh Bait Suci ditutupi dengan papan, mulai dari lantai sampai ke jendela-jendelanya--sedang jendela-jendela ini terlindung--

Orang yang hidup dalam kebenaran, yang berbicara dengan jujur, yang menolak untung hasil pemerasan, yang mengebaskan tangannya, supaya jangan menerima suap, yang menutup telinganya, supaya jangan mendengarkan rencana penumpahan darah, yang menutup matanya, supaya jangan melihat kejahatan,

Pada sekeliling pintu gerbang itu di bagian dalam ada jendela-jendela dengan bidai, yaitu di kamar-kamar jaga dan pada tiang-tiang tembok dan begitu juga pada balai gerbang. Dan pada tiang-tiang tembok itu terukir gambar pohon-pohon korma.