Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

sampai TUHAN memandang dari atas dan melihat dari sorga.

Sebab Allah tidak memandang bulu.

Semua orang melihatnya, manusia memandangnya dari jauh.

Mengapa kami dianggap binatang? Mengapa kami bodoh dalam pandanganmu?

Dia yang memandang bumi sehingga bergentar, yang menyentuh gunung-gunung sehingga berasap.

Aku memandangnya, aku memperhatikannya, aku melihatnya dan menarik suatu pelajaran.

Celakalah mereka yang memandang dirinya bijaksana, yang menganggap dirinya pintar!

Arahkan pandanganmu ke langit dan lihatlah, perhatikanlah awan-awan yang lebih tinggi dari padamu!

Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka.

Orang yang memandang aku, tidak akan melihat aku lagi, sementara Engkau memandang aku, aku tidak ada lagi.

Bilakah Engkau mengalihkan pandangan-Mu dari padaku, dan membiarkan aku, sehingga aku sempat menelan ludahku?

(22-18) Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku.

Dan gadis yang terbaik pada pemandangan raja, baiklah dia menjadi ratu ganti Wasti." Hal itu dipandang baik oleh raja, dan dilakukanlah demikian.

Ingatlah, ya TUHAN, apa yang terjadi atas kami, pandanglah dan lihatlah akan kehinaan kami.

Lihat, seperti mata para hamba laki-laki memandang kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan memandang kepada tangan nyonyanya, demikianlah mata kita memandang kepada TUHAN, Allah kita, sampai Ia mengasihani kita.

Lalu tuanku berkata kepada hamba-hambamu ini: Bawalah dia ke mari kepadaku, supaya mataku memandang dia.

Karena Ia memandang sampai ke ujung-ujung bumi, dan melihat segala sesuatu yang ada di kolong langit.

(84-10) Lihatlah perisai kami, ya Allah, pandanglah wajah orang yang Kauurapi!

Anak semang dan budak perempuanku menganggap aku orang yang tidak dikenal, aku dipandang mereka orang asing.

Sebab TUHAN adalah adil dan Ia mengasihi keadilan; orang yang tulus akan memandang wajah-Nya.