Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Orang bodoh menolak didikan ayahnya, tetapi siapa mengindahkan teguran adalah bijak.

Air diminta orang itu, tetapi susu diberikannya; dalam cawan yang indah disuguhkannya dadih.

jikalau aku pernah memandang matahari, ketika ia bersinar, dan bulan, yang beredar dengan indahnya,

Kemiskinan dan cemooh menimpa orang yang mengabaikan didikan, tetapi siapa mengindahkan teguran, ia dihormati.

Naftali adalah seperti rusa betina yang terlepas; ia akan melahirkan anak-anak indah.

Juga para allah nenek moyangnya tidak akan diindahkannya; baik pujaan orang-orang perempuan maupun allah manapun juga tidak akan diindahkannya, sebab terhadap semuanya itu ia akan membesarkan diri.

tetapi siapa yang tidak mengindahkan firman TUHAN, meninggalkan hamba-hambanya serta ternaknya di padang.

dua puluh piala emas seharga seribu dirham dan dua buah perlengkapan dari pada tembaga murni yang mengkilat dan indah seperti emas.

Baru saja Yusuf sampai kepada saudara-saudaranya, merekapun menanggalkan jubah Yusuf, jubah maha indah yang dipakainya itu.

serban dari lenan halus, destar yang indah dari lenan halus, celana lenan dari lenan halus yang dipintal benangnya,

Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan suling. Mazmur Daud. (5-2) Berilah telinga kepada perkataanku, ya TUHAN, indahkanlah keluh kesahku.

Betapa indah langkah-langkahmu dengan sandal-sandal itu, puteri yang berwatak luhur! Lengkung pinggangmu bagaikan perhiasan, karya tangan seniman.

Sungguh, alangkah baiknya itu dan alangkah indahnya! Teruna bertumbuh pesat karena gandum, dan anak dara karena anggur.

Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah.

"Jika mereka tidak percaya kepadamu dan tidak mengindahkan tanda mujizat yang pertama, maka mereka akan percaya kepada tanda mujizat yang kedua.

Engkau duduk di tempat tidur yang serba indah dan di hadapannya meja dengan hidangan yang disajikan; di atas tempat tidurmu itu kautaruh ukupan-Ku dan minyak-Ku.

Israel lebih mengasihi Yusuf dari semua anaknya yang lain, sebab Yusuf itulah anaknya yang lahir pada masa tuanya; dan ia menyuruh membuat jubah yang maha indah bagi dia.

Sesudah kami dengan susah payah melewati tanjung itu, sampailah kami di sebuah tempat bernama Pelabuhan Indah, dekat kota Lasea.

Jubah maha indah itu mereka suruh antarkan kepada ayah mereka dengan pesan: "Ini kami dapati. Silakanlah bapa periksa apakah jubah ini milik anak bapa atau tidak?"

Lalu percayalah bangsa itu, dan ketika mereka mendengar, bahwa TUHAN telah mengindahkan orang Israel dan telah melihat kesengsaraan mereka, maka berlututlah mereka dan sujud menyembah.