Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Setelah Yosua melepas bangsa itu pergi, maka pergilah orang Israel itu, masing-masing ke milik pusakanya, untuk memiliki negeri itu.

Karena pahlawan-pahlawan di Israel siap berperang, karena bangsa itu menawarkan dirinya dengan sukarela, pujilah TUHAN!

Hatiku tertuju kepada para panglima Israel, kepada mereka yang menawarkan dirinya dengan sukarela di antara bangsa itu. Pujilah TUHAN!

juga tidak menunjukkan terima kasihnya kepada keturunan Yerubaal-Gideon seimbang dengan segala yang baik yang telah dilakukannya kepada orang Israel.

Dari segala laskar ini ada tujuh ratus orang pilihan yang kidal, dan setiap orang dari mereka dapat mengumban dengan tidak pernah meleset sampai sehelai rambutpun.

Juga orang-orang Israel dihitung jumlahnya; dengan tidak termasuk suku Benyamin ada empat ratus ribu orang yang bersenjatakan pedang; semuanya itu prajurit.

Ketika bangsa itu datang ke Betel dan tinggal di situ di hadapan Allah sampai petang, maka merekapun menyaringkan suaranya menangis dengan sangat keras,

Keesokan harinya pagi-pagi maka bangsa itu mendirikan mezbah di situ, lalu mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan.

Tetapi bangsa itu menolak mendengarkan perkataan Samuel dan mereka berkata: "Tidak, harus ada raja atas kami;

Ketika Saul memeriksa barisan mereka di Bezek, maka ada tiga ratus ribu orang Israel dan tiga puluh ribu orang Yehuda.

Dan Samuel berkata kepada bangsa itu: "Marilah kita pergi ke Gilgal dan membaharui jabatan raja di sana."

Lalu berkatalah Samuel kepada bangsa itu: "Tuhanlah saksi, yang mengangkat Musa dan Harun dan yang menuntun nenek moyangmu keluar dari tanah Mesir.

Ketika peninjau-peninjau Saul di Gibea Benyamin melihat hal itu--dan sesungguhnya, orang ramai seperti ombak berjalan ke sana ke mari--

Dan pada hari itu mereka memukul kalah orang Filistin dari Mikhmas sampai ke Ayalon. Rakyat sudah sangat letih lesu,

Agag, raja orang Amalek, ditangkapnya hidup-hidup, tetapi segenap rakyatnya ditumpasnya dengan mata pedang.

Lalu berkatalah Akhis kepada para pegawainya: "Tidakkah kamu lihat, bahwa orang itu gila? Mengapa kamu membawa dia kepadaku?

Setelah Daud sampai ke seberang, berdirilah ia jauh-jauh di puncak gunung, sehingga ada jarak yang besar antara mereka.

Lalu Yoab meniup sangkakala dan seluruh rakyat berhenti; mereka tidak lagi mengejar orang Israel dan tidak berperang lagi.

Pada waktu Yoab mengepung kota Raba, ia menyuruh Uria pergi ke tempat yang diketahuinya ada lawan yang gagah perkasa.

Ketika orang-orang kota itu keluar menyerang dan berperang melawan Yoab, maka gugurlah beberapa orang dari tentara, dari anak buah Daud; juga Uria, orang Het itu, mati.