Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Lalu pengerah-pengerah Firaun memukul mandur-mandur Israel, yang mereka angkat, sambil bertanya: "Mengapakah kamu pada hari ini tidak menyelesaikan jumlah batu bata yang harus kamu buat seperti kemarin?"

Jerami tidak diberikan lagi kepada hamba-hambamu ini tetapi walaupun begitu, kami diperintahkan: Buatlah batu bata. Dan dalam pada itu hamba-hambamu ini dipukuli, padahal rakyat tuankulah yang bersalah."

Bilamana Firaun tidak mendengarkan kamu, maka Aku akan mendatangkan tangan-Ku kepada Mesir dan mengeluarkan pasukan-Ku, umat-Ku, orang Israel, dari tanah Mesir dengan hukuman-hukuman yang berat.

Pada hari itu harus kauberitahukan kepada anakmu laki-laki: Ibadah ini adalah karena mengingat apa yang dibuat TUHAN kepadaku pada waktu aku keluar dari Mesir.

Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan ingatkanlah ke telinga Yosua, bahwa Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan kepada Amalek dari kolong langit."

Ketika bangsa itu mendengar ancaman yang mengerikan ini, berkabunglah mereka dan seorangpun tidak ada yang memakai perhiasannya.

Ketika Musa turun dari gunung Sinai--kedua loh hukum Allah ada di tangan Musa ketika ia turun dari gunung itu--tidaklah ia tahu, bahwa kulit mukanya bercahaya oleh karena ia telah berbicara dengan TUHAN.

Apabila orang Israel melihat muka Musa, bahwa kulit muka Musa bercahaya, maka Musa menyelubungi mukanya kembali sampai ia masuk menghadap untuk berbicara dengan TUHAN.

Lalu Musa memerintahkan, supaya dimaklumkan di mana-mana di perkemahan itu, demikian: "Tidak usah lagi ada orang laki-laki atau perempuan yang membuat sesuatu menjadi persembahan khusus bagi tempat kudus." Demikianlah rakyat itu dicegah membawa persembahan lagi.

(6-1) Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Akulah TUHAN.

Berkeraslah hati Firaun, sehingga ia tidak membiarkan orang Israel pergi--seperti yang telah difirmankan TUHAN dengan perantaraan Musa.

Lalu Musa mendirikan sebuah mezbah dan menamainya: "Tuhanlah panji-panjiku!"

"Haruslah kaubuat mezbah, tempat pembakaran ukupan; haruslah kaubuat itu dari kayu penaga;

Berfirmanlah TUHAN kepada Musa:

Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Musa dan Ia berfirman: "Bukankah di situ Harun, orang Lewi itu, kakakmu? Aku tahu, bahwa ia pandai bicara; lagipula ia telah berangkat menjumpai engkau, dan apabila ia melihat engkau, ia akan bersukacita dalam hatinya.

Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."

Tetapi Aku tahu, bahwa raja Mesir tidak akan membiarkan kamu pergi, kecuali dipaksa oleh tangan yang kuat.

Tetapi firman TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu dan peganglah ekornya" --Musa mengulurkan tangannya, ditangkapnya ular itu, lalu menjadi tongkat di tangannya

Adapun TUHAN sudah berfirman kepada Musa di Midian: "Kembalilah ke Mesir, sebab semua orang yang ingin mencabut nyawamu telah mati."

(6-26) Merekalah yang berbicara kepada Firaun, raja Mesir, supaya mereka membawa orang Israel keluar dari Mesir. Itulah Musa dan Harun.