Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Kepercayaan kepada pengkhianat di masa kesesakan adalah seperti gigi yang rapuh dan kaki yang goyah.

Seperti singa yang meraung atau beruang yang menyerbu, demikianlah orang fasik yang memerintah rakyat yang lemah.

Siapa percaya kepada hatinya sendiri adalah orang bebal, tetapi siapa berlaku dengan bijak akan selamat.

Ada tiga hal yang mengherankan aku, bahkan, ada empat hal yang tidak kumengerti:

Dan bilamana seorang dapat dialahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan.

Karena apakah kelebihan orang yang berhikmat dari pada orang yang bodoh? Apakah kelebihan orang miskin yang tahu berperilaku di hadapan orang?

Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin.

--Kekasihku telah turun ke kebunnya, ke bedeng rempah-rempah untuk menggembalakan domba dalam kebun dan memetik bunga bakung.

Orang pergi ke sana terpaksa membawa anak-anak panah dan busur, sebab puteri malu dan rumput belaka seluruh negeri itu.

Mereka telah menyeberang dari jurang penyeberangan, sambil berteriak: "Geba tempat permalaman kita!" Penduduk Rama gemetar, penghuni Gibea-Saul melarikan diri.

Seperti burung yang lari terbang, dan isi sarang yang diusir, demikianlah anak-anak perempuan Moab di tempat-tempat penyeberangan sungai Arnon.

Dan tidak ada usaha Mesir yang akan berhasil yang dilakukan oleh pemimpin dan pengikut, oleh pemuka dan orang biasa.

Ucapan ilahi terhadap "padang gurun di tepi laut". Seperti puting beliung mendesing lewat di Tanah Negeb, demikianlah datangnya dari padang gurun, dari negeri yang dahsyat.

"Ambillah kecapi, kelilingilah kota, hai sundal yang dilupakan! Petiklah baik-baik, bernyanyilah banyak-banyak, supaya engkau diingat orang."

Berbahagialah kamu yang boleh menabur di segala tempat di mana terdapat air, yang dapat membiarkan sapi dan keledainya pergi ke mana-mana!

Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengharubirukan laut, sehingga gelombang-gelombangnya ribut, --TUHAN semesta alam nama-Nya.

Dari semua anak-anak yang dilahirkannya tidak ada yang membimbing dia dan dari semua anak-anak yang dibesarkannya tidak ada yang memegang tangannya.

Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong.

Angkatlah panji-panji ke arah Sion! Cepat-cepatlah kamu mengungsi, jangan tinggal diam! Sebab Aku mendatangkan malapetaka dari utara dan kehancuran yang besar.

Tingkah langkahmu dan perbuatanmu telah menyebabkan semuanya ini kepadamu. Itulah nasibmu yang buruk, betapa pahitnya, sampai menusuk hatimu."