Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah! Aku juga hendak memperbesar pancakanya.

Sebab orang Israel berangkat pergi dan pada hari ketiga sampai ke kota-kota orang-orang itu; adapun kota-kota itu ialah Gibeon, Kefira, Beerot dan Kiryat-Yearim.

Sebaliknya, bani Benyamin dari kota-kota lain berkumpul di Gibea untuk maju berperang melawan orang Israel.

Tetapi bangunlah dan pulang ke rumahmu. Pada saat kakimu melangkah masuk kota, anak itu akan mati.

Maka Salomo memperkuat kota-kota yang diberikan Huram kepadanya, dan menyuruh orang Israel menetap di sana.

(46-5) Kota Allah, kediaman Yang Mahatinggi, disukakan oleh aliran-aliran sebuah sungai.

"Ambillah kecapi, kelilingilah kota, hai sundal yang dilupakan! Petiklah baik-baik, bernyanyilah banyak-banyak, supaya engkau diingat orang."

Terhadapnya singa-singa muda mengaum, menyaringkan suaranya; negerinya dibuat orang menjadi tandus, kota-kotanya terbakar, tidak lagi berpenduduk.

Katanya kepada orang itu: Dan engkau, kuasailah lima kota.

Maka usul Hemor dan Sikhem, anaknya itu, didengarkan oleh semua orang yang datang berkumpul di pintu gerbang kota itu, lalu disunatlah setiap laki-laki, yakni setiap orang dewasa di kota itu.

Sebab murid-murid-Nya telah pergi ke kota membeli makanan.

Inikah kotamu yang beria-ria, yang asalnya dari zaman purbakala? Orangnya telah melawat ke tempat yang jauh untuk merantau ke sana.

"Inilah pintu-pintu keluar kota itu: di sisi sebelah utara, yang ukurannya adalah empat ribu lima ratus hasta,

Seluruhnya kota-kota itu ada sepuluh, dengan tanah-tanah penggembalaannya, ditentukan bagi kaum-kaum yang masih tinggal dari antara keturunan Kehat.

Kota yang kuat bagi orang kaya ialah hartanya, tetapi yang menjadi kebinasaan bagi orang melarat ialah kemiskinan.

Ia mematahkan pucuknya yang paling ujung dan dibawanya ke sebuah negeri perdagangan lalu diletakkannya dia di kota perniagaan.

Di manakah raja negeri Hamat dan Arpad, raja kota Sefarwaim, raja negeri Hena dan Iwa?"

Orang-orang yang kamu bunuh di kota ini bertambah banyak dan kamu penuhi jalan-jalannya dengan mereka.

Sebab Aku telah menentang kota ini untuk mendatangkan kecelakaan dan bukan untuk mendatangkan keberuntungannya, demikianlah firman TUHAN. Kota ini akan diserahkan ke dalam tangan raja Babel yang akan membakarnya habis dengan api."

di atas tembok-tembok ia berseru-seru, di depan pintu-pintu gerbang kota ia mengucapkan kata-katanya.