Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Setelah seluruh angkatan itu dikumpulkan kepada nenek moyangnya, bangkitlah sesudah mereka itu angkatan yang lain, yang tidak mengenal TUHAN ataupun perbuatan yang dilakukan-Nya bagi orang Israel.

Dan orang-orang Israel bertanya kepada TUHAN--pada waktu itu ada di sana tabut perjanjian Allah,

Kemudian berkatalah perempuan itu: "Dahulu biasa orang berkata begini: Baiklah orang minta petunjuk di Abel dan di Dan, apakah sudah dihapuskan

(9-3) Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.

Maka sekarang, pergilah, tulislah itu di depan mata mereka di suatu loh, dan cantumkanlah di suatu kitab, supaya itu menjadi kesaksian untuk waktu yang kemudian, sampai selama-lamanya.

Ingatlah hal-hal yang dahulu dari sejak purbakala, bahwasanya Akulah Allah dan tidak ada yang lain, Akulah Allah dan tidak ada yang seperti Aku,

Sesudah penahanan dan penghukuman ia terambil, dan tentang nasibnya siapakah yang memikirkannya? Sungguh, ia terputus dari negeri orang-orang hidup, dan karena pemberontakan umat-Ku ia kena tulah.

Mereka akan membangun reruntuhan yang sudah berabad-abad, dan akan mendirikan kembali tempat-tempat yang sejak dahulu menjadi sunyi; mereka akan membaharui kota-kota yang runtuh, tempat-tempat yang telah turun-temurun menjadi sunyi.

Sesudah itu orang Israel akan berbalik dan akan mencari TUHAN, Allah mereka, dan Daud, raja mereka. Mereka akan datang dengan gementar kepada TUHAN dan kepada kebaikan-Nya pada hari-hari yang terakhir.

Efraim akan seperti seorang pahlawan, hati mereka akan bersukacita seperti oleh anggur. Anak-anak mereka akan melihatnya, lalu bersukacita dan hati mereka bersorak-sorak karena TUHAN.

Pada waktu itu tampillah Yohanes Pembaptis di padang gurun Yudea dan memberitakan:

dengan yang terutama dari gunung-gunung yang sejak dahulu, dan dengan yang terbaik dari bukit-bukit yang berabad-abad,

bersama-sama raja-raja dan penasihat-penasihat di bumi, yang mendirikan kembali reruntuhan bagi dirinya,

ketika hanya kepada mereka negeri itu diberikan, dan tidak ada seorang asingpun masuk ke tengah-tengah mereka.

Ia berkata dalam hatinya: "Aku takkan goyang. Aku tidak akan ditimpa malapetaka turun-temurun."

Kiranya lanjut umurnya selama ada matahari, dan selama ada bulan, turun-temurun!

(85-6) Untuk selamanyakah Engkau murka atas kami dan melanjutkan murka-Mu turun-temurun?

Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.

(102-13) Tetapi Engkau, ya TUHAN, bersemayam untuk selama-lamanya, dan nama-Mu tetap turun-temurun.

(102-26) Dahulu sudah Kauletakkan dasar bumi, dan langit adalah buatan tangan-Mu.