Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(38-5) sebab kesalahanku telah menimpa kepalaku; semuanya seperti beban berat yang menjadi terlalu berat bagiku.

Tali-tali maut telah meliliti aku, dan kegentaran terhadap dunia orang mati menimpa aku, aku mengalami kesesakan dan kedukaan.

yang tidak menyebarkan fitnah dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya;

Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, tetapi itu tidak akan menimpamu.

(55-4) karena teriakan musuh, karena aniaya orang fasik; sebab mereka menimpakan kemalangan kepadaku, dan dengan geramnya mereka memusuhi aku.

(53-6) Di sanalah mereka ditimpa kekejutan yang besar, padahal tidak ada yang mengejutkan; sebab Allah menghamburkan tulang-tulang para pengepungmu; mereka akan dipermalukan, sebab Allah telah menolak mereka.

Apakah yang diberikan kepadamu dan apakah yang ditambahkan kepadamu, hai lidah penipu?

Ia memukul mundur para lawan-Nya, Ia menyebabkan mereka mendapat cela untuk selama-lamanya.

(55-6) Aku dirundung takut dan gentar, perasaan seram meliputi aku.

(69-8) Sebab oleh karena Engkaulah aku menanggung cela, noda meliputi mukaku.

Mereka menggusarkan Dia dekat air Meriba, sehingga Musa kena celaka karena mereka;

(64-5) untuk menembak orang yang tulus hati dari tempat yang tersembunyi; sekonyong-konyong mereka menembak dia dengan tidak takut-takut.

(102-5) Hatiku terpukul dan layu seperti rumput, sehingga aku lupa makan rotiku.

Ia cinta kepada kutuk--biarlah itu datang kepadanya; ia tidak suka kepada berkat--biarlah itu menjauh dari padanya.

Biarlah orang benar memalu dan menghukum aku, itulah kasih; tetapi janganlah minyak orang fasik menghiasi kepalaku! Sungguh aku terus berdoa menentang kejahatan-kejahatan mereka.

Banyak kesakitan diderita orang fasik, tetapi orang percaya kepada TUHAN dikelilingi-Nya dengan kasih setia.

Jiwaku menangis karena duka hati, teguhkanlah aku sesuai dengan firman-Mu.

(18-19) Mereka menghadang aku pada hari sialku, tetapi TUHAN menjadi sandaran bagiku;

ketika Ia mengadakan tanda-tanda di Mesir dan mujizat-mujizat di padang Zoan.

(88-4) sebab jiwaku kenyang dengan malapetaka, dan hidupku sudah dekat dunia orang mati.