Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Katamu: Di mana rumah penguasa? Di mana kemah tempat kediaman orang-orang fasik?

tetapi orang yang kuat, dialah yang memiliki tanah, dan orang yang disegani, dialah yang mendudukinya.

Pikirku: Bersama-sama dengan sarangku aku akan binasa, dan memperbanyak hari-hariku seperti burung feniks.

Kegelapan semata-mata tersedia bagi dia, api yang tidak ditiup memakan dia dan menghabiskan apa yang tersisa dalam kemahnya.

Ada lagi golongan yang memusuhi terang, yang tidak mengenal jalannya dan tidak tetap tinggal pada lintasannya.

(39-31) Ia diam dan bersarang di bukit batu, di puncak bukit batu dan di gunung yang sulit didatangi.

maka ketika aku kelihatan, mundurlah orang-orang muda dan bangkitlah orang-orang yang sudah lanjut umurnya, lalu tinggal berdiri;

Engkau yang menerkam dirimu sendiri dalam kemarahan, demi kepentinganmukah bumi harus menjadi sunyi, dan gunung batu bergeser dari tempatnya?

karena aku takuti khalayak ramai dan penghinaan kaum keluarga mengagetkan aku, sehingga aku berdiam diri dan tidak keluar dari pintu!

Yang lain mati dengan sakit hati, dengan tidak pernah merasakan kenikmatan.

Kaum kerabatku menghindar, dan kawan-kawanku melupakan aku.

Ia tidak lagi tampak pada mata yang melihatnya, dan tempat kediamannya tidak melihatnya lagi.

dan ia membukakan telinga mereka bagi ajaran, dan menyuruh mereka berbalik dari kejahatan.

(39-12) Apakah lembu hutan mau takluk kepadamu, atau bermalam dekat palunganmu?

Siapa menahan kasih sayang terhadap sesamanya, melalaikan takut akan Yang Mahakuasa.

siapa yang luput dari padanya, akan turun ke kubur karena wabah, dengan tidak ditangisi oleh janda mereka.

Mukanya telah ditutupinya dengan lemak, dan lapisan lemak dikenakannya pada pinggangnya;

Jika aku sungguh tersesat, maka aku sendiri yang menanggung kesesatanku itu.

Suatupun tidak luput dari pada lahapnya, itulah sebabnya kemujurannya tidak kekal.

Mereka menghabiskan hari-hari mereka dalam kemujuran, dan dengan tenang mereka turun ke dalam dunia orang mati.