Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mereka bernyanyi-nyanyi dengan iringan rebana dan kecapi, dan bersukaria menurut lagu seruling.

ketika Ia membuat ketetapan bagi hujan, dan jalan bagi kilat guruh,

suara para pemuka membisu, dan lidah mereka melekat pada langit-langitnya;

permainan kecapiku menjadi ratapan, dan tiupan serulingku menyerupai suara orang menangis."

Tetapi engkau telah berbicara dekat telingaku, dan ucapan-ucapanmu telah kudengar:

Dapatkah engkau menyaringkan suaramu sampai ke awan-awan, sehingga banjir meliputi engkau?

sambil memperdengarkan nyanyian syukur dengan nyaring, dan menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib.

Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku!

Terpujilah TUHAN, karena Ia telah mendengar suara permohonanku.

Suara TUHAN menyemburkan nyala api.

Pujilah Allah kami, hai bangsa-bangsa, dan perdengarkanlah puji-pujian kepada-Nya!

Sesungguhnya, Allah telah mendengar, Ia telah memperhatikan doa yang kuucapkan.

Pasanglah telinga kepada doaku, ya TUHAN, dan perhatikanlah suara permohonanku.

Bermazmurlah bagi TUHAN dengan kecapi, dengan kecapi dan lagu yang nyaring,

(102-6) Oleh sebab keluhanku yang nyaring, aku tinggal tulang-belulang.

Mereka menggerutu di kemahnya dan tidak mendengarkan suara TUHAN.

Dengarlah suaraku sesuai dengan kasih setia-Mu; ya TUHAN, hidupkanlah aku sesuai dengan hukum-Mu.

Hikmat berseru nyaring di jalan-jalan, di lapangan-lapangan ia memperdengarkan suaranya,

Bukankah hikmat berseru-seru, dan kepandaian memperdengarkan suaranya?

--Hai, penghuni kebun, teman-teman memperhatikan suaramu, perdengarkanlah itu kepadaku!