Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(39-10) Aku kelu, tidak kubuka mulutku, sebab Engkau sendirilah yang bertindak.

(49-4) Mulutku akan mengucapkan hikmat, dan yang direnungkan hatiku ialah pengertian.

(54-4) Ya Allah, dengarkanlah doaku, berilah telinga kepada ucapan mulutku!

yang telah diucapkan bibirku, dan dikatakan mulutku pada waktu aku susah.

Aku mau membuka mulut mengatakan amsal, aku mau mengucapkan teka-teki dari zaman purbakala.

Kiranya persembahan sukarela yang berupa puji-pujian berkenan kepada-Mu, ya TUHAN, dan ajarkanlah hukum-hukum-Mu kepadaku.

Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku.

Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, perhatikanlah perkataan mulutku.

Segala perkataan mulutku adalah adil, tidak ada yang belat-belit atau serong.

Mulut orang benar adalah sumber kehidupan, tetapi mulut orang fasik menyembunyikan kelaliman.

Mulut orang benar mengeluarkan hikmat, tetapi lidah bercabang akan dikerat.

Dari buah mulutnya seseorang akan makan yang baik, tetapi nafsu seorang pengkhianat ialah melakukan kelaliman.

Orang bebal dibinasakan oleh mulutnya, bibirnya adalah jerat bagi nyawanya.

Perut orang dikenyangkan oleh hasil mulutnya, ia dikenyangkan oleh hasil bibirnya.

Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya.

Patuhilah perintah raja demi sumpahmu kepada Allah.

Perkataan mulut orang berhikmat menarik, tetapi bibir orang bodoh menelan orang itu sendiri.

Maka kubukalah mulutku dan diberikan-Nya gulungan kitab itu kumakan.

Dan kamu telah melihat dengan mata sendiri, dan saudaraku Benyamin juga, bahwa mulutku sendiri mengatakannya kepadamu.

Tetapi kata Musa: "Mengapakah kamu hendak melanggar titah TUHAN? Hal itu tidak akan berhasil.