Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Orang yang murtad hatinya menjadi kenyang dengan jalannya, dan orang yang baik dengan apa yang ada padanya.

Kebodohan menyesatkan jalan orang, lalu gusarlah hatinya terhadap TUHAN.

Neraca serong adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi Ia berkenan akan batu timbangan yang tepat.

Orang jahat terjerat oleh pelanggaran bibirnya, tetapi orang benar dapat keluar dari kesukaran.

Berliku-liku jalan si penipu, tetapi orang yang jujur lurus perbuatannya.

Siapa merampasi ayah dan ibunya dan menyangka bahwa itu bukan suatu pelanggaran, ia sendiri adalah kawan si perusak.

Demikian juga orang yang menghampiri isteri sesamanya; tiada seorangpun, yang menjamahnya, luput dari hukuman.

Segala perkataan mulutku adalah adil, tidak ada yang belat-belit atau serong.

Orang fasik menerima hadiah suapan dari pundi-pundi untuk membelokkan jalan hukum.

Siapa selalu merencanakan kejahatan akan disebut penipu.

Belalah perkaramu terhadap sesamamu itu, tetapi jangan buka rahasia orang lain,

Orang yang jahat terjerat oleh pelanggarannya, tetapi orang benar akan bersorak dan bersukacita.

Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian.

Berbahagialah orang yang mendapat hikmat, orang yang memperoleh kepandaian,

Janganlah iri hati kepada orang yang melakukan kelaliman, dan janganlah memilih satupun dari jalannya,

Padaku ada nasihat dan pertimbangan, akulah pengertian, padakulah kekuatan.

Janganlah mengecam seorang pencemooh, supaya engkau jangan dibencinya, kecamlah orang bijak, maka engkau akan dikasihinya,

Siapa mengindahkan didikan, menuju jalan kehidupan, tetapi siapa mengabaikan teguran, tersesat.

Berlaku cemar adalah kegemaran orang bebal, sebagaimana melakukan hikmat bagi orang yang pandai.

Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak.