Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ketika Atalya mendengar suara bentara-bentara penunggu dan rakyat, pergilah ia mendapatkan rakyat itu ke dalam rumah TUHAN.

Lalu mereka menangkap perempuan itu. Pada waktu ia masuk ke istana raja dengan melalui pintu bagi kuda, dibunuhlah dia di situ.

Melainkan mereka menyerahkannya kepada para pekerja, supaya dipakai memperbaiki rumah TUHAN.

Tetapi uang korban penebus salah dan uang korban penghapus dosa tidaklah dibawa ke dalam rumah TUHAN; semuanya itu adalah bagian para imam.

Pegawai-pegawainya bangkit mengadakan persepakatan, lalu membunuh Yoas di rumah Milo yang letaknya di penurunan ke Sila.

Segera sesudah raja Hizkia mendengar itu, dikoyakkannyalah pakaiannya dan diselubunginyalah badannya dengan kain kabung, lalu masuklah ia ke rumah TUHAN.

Dan orang-orang yang terluput di antara kaum Yehuda, yaitu orang-orang yang masih tertinggal, akan berakar pula ke bawah dan menghasilkan buah ke atas.

Ia mendirikan mezbah-mezbah di rumah TUHAN, walaupun sehubungan dengan rumah itu TUHAN telah berfirman: "Di Yerusalem Aku akan menaruh nama-Ku!"

Dan ia mendirikan juga mezbah-mezbah bagi segenap tentara langit di kedua pelataran rumah TUHAN.

yaitu kepada tukang-tukang kayu, tukang-tukang bangunan dan tukang-tukang tembok, juga bagi pembelian kayu dan batu pahat untuk memperbaiki rumah itu.

orang-orang ini yang disebutkan dengan nama-namanya adalah pemimpin-pemimpin di antara kaum-kaum mereka. Keluarga-keluarga mereka makin bertambah banyak.

Saudara-saudara mereka menurut puak-puak mereka ialah Mikhael, Mesulam, Syeba, Yorai, Yakan, Ziya dan Eber, tujuh orang.

Inilah orang-orang yang ditugaskan oleh Daud memimpin nyanyian di rumah TUHAN sejak tabut itu mendapat tempat perhentian.

Saudara-saudara sesuku mereka, orang-orang Lewi yang lain, diserahkan melakukan segala pekerjaan di Kemah Suci, rumah Allah.

Mereka yang terdaftar dalam silsilah, menurut keturunan mereka, sebagai kepala-kepala puak mereka, pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa, ada dua puluh ribu dua ratus orang.

Mereka bermalam di sekitar rumah Allah itu sebab mereka bertanggung jawab atas penjagaan dan harus membuka pintu setiap pagi.

selanjutnya Zadok, seorang pahlawan muda yang gagah perkasa dengan dua puluh dua orang pemimpin dari puaknya.

Daud membuat bagi dirinya gedung-gedung di kota Daud, lalu ia menyiapkan tempat bagi tabut Allah dan membentangkan kemah untuk itu.

Dialah yang akan mendirikan rumah bagi-Ku dan Aku akan mengokohkan takhtanya untuk selama-lamanya.

Dan Aku akan menegakkan dia dalam rumah-Ku dan dalam kerajaan-Ku untuk selama-lamanya dan takhtanya akan kokoh untuk selama-lamanya."