Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(77-8) "Untuk selamanyakah Tuhan menolak dan tidak kembali bermurah hati lagi?

Ia berfirman, maka datanglah belalang dan belalang pelompat tidak terbilang banyaknya,

Hatinya teguh, ia tidak takut, sehingga ia memandang rendah para lawannya.

yang juga tidak melakukan kejahatan, tetapi yang hidup menurut jalan-jalan yang ditunjukkan-Nya.

Aku ini kecil dan hina, tetapi titah-titah-Mu tidak kulupakan.

Terpujilah TUHAN yang tidak menyerahkan kita menjadi mangsa bagi gigi mereka!

Besarlah TUHAN dan sangat terpuji, dan kebesaran-Nya tidak terduga.

Orang bebal tidak suka kepada pengertian, hanya suka membeberkan isi hatinya.

Karena tidak ada masa depan bagi penjahat, pelita orang fasik akan padam.

Segala jerih payah manusia adalah untuk mulutnya, namun keinginannya tidak terpuaskan.

Haruslah engkau hidup dengan tidak bercela di hadapan TUHAN, Allahmu.

(41-14) Daging gelambirnya berlekatan, melekat padanya, tidak tergerak.

bahkan, kamu mengabaikan nasihatku, dan tidak mau menerima teguranku,

Jauhilah orang bebal, karena pengetahuan tidak kaudapati dari bibirnya.

Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan keuntungan.

Ia merintangi jalan-jalanku dengan batu pahat, dan menjadikannya tidak terlalui.

Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.

hanya darahnya janganlah kaumakan, tetapi harus kaucurahkan ke bumi seperti air.

Tetapi sesudah beberapa waktu, sungai itu menjadi kering, sebab hujan tiada turun di negeri itu.

Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, tetapi bukan seperti raja-raja Israel yang mendahului dia.