Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Eliel, orang Mahawim; Yeribai dan Yosawya, anak-anak Elnaam; Yitma, orang Moab;

dari bani Pahat-Moab: Elyoenai bin Zerahya, dan bersama-sama dia dua ratus orang laki-laki;

Tetapi ketika mereka sampai ke perkemahan orang Israel, maka bangkitlah orang Israel itu, lalu memukul orang-orang Moab, sehingga mereka lari dari situ. Dan makin jauhlah mereka menerobos ke dalam Moab sambil menewaskan orang-orang Moab itu.

Sebab beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, ia datang melayang seperti burung rajawali dan mengembangkan sayapnya ke atas Moab.

dari Bamot ke lembah yang di daerah Moab, dekat puncak gunung Pisga yang menghadap Padang Belantara.

Kemudian berangkatlah orang Israel, dan berkemah di dataran Moab, di daerah seberang sungai Yordan dekat Yerikho.

Mereka itupun dikira orang Refaim, seperti juga orang Enak, tetapi orang Moab menyebut mereka orang Emim.

Demikianlah pada hari itu Moab ditundukkan oleh Israel, maka amanlah tanah itu, delapan puluh tahun lamanya.

Dari bani Pahat-Moab: Adna dan Kelal, Benaya, Maaseya, Matania, Bezaleel, Binui dan Manasye.

Dari situ berangkatlah mereka, lalu berkemah di seberang sungai Arnon yang di padang gurun dan yang keluar dari daerah orang Amori, sebab sungai Arnon ialah batas Moab, di antara orang Moab dan orang Amori.

TUHAN berfirman kepada Musa di dataran Moab di tepi sungai Yordan dekat Yerikho:

dan lereng lembah-lembah; lereng itu terbentang ke tempat di mana terletak kota Ar, dan bersandar pada batas daerah Moab."

Orang Israel menangisi Musa di dataran Moab tiga puluh hari lamanya. Maka berakhirlah hari-hari tangis perkabungan karena Musa itu.

Lalu diantarkannyalah mereka kepada raja negeri Moab, dan mereka tinggal bersama dia selama Daud ada di kubu gunung.

Sesudah itu matilah Elisa, lalu ia dikuburkan. Adapun gerombolan Moab sering memasuki negeri itu pada pergantian tahun.

Oleh karena itu, seperti kecapi mendengking, begitulah hatiku menjerit melihat keadaan Moab, dan batinku tergerak melihat keadaan Kir-Heres.

Sebab tangan TUHAN akan melindungi gunung ini, tetapi Moab akan diinjak-injak di tempatnya sendiri, sebagai jerami diinjak-injak dalam lobang kotoran.

Maka Moab akan menjadi malu oleh karena dewa Kamos, sama seperti kaum Israel menjadi malu oleh karena Betel, kepercayaan mereka.

Setelah itu bani Moab dan bani Amon datang berperang melawan Yosafat bersama-sama sepasukan orang Meunim.

Dan dari pemimpin-pemimpin bangsa: Paros, Pahat-Moab, Elam, Zatu, Bani,