Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Yoab, anak Zeruya, menjadi panglima; Yosafat bin Ahilud menjadi bendahara;

maka sesungguhnya, engkau dapat mengangkat mukamu tanpa cela, dan engkau akan berdiri teguh dan tidak akan takut,

(34-6) Tujukanlah pandanganmu kepada-Nya, maka mukamu akan berseri-seri, dan tidak akan malu tersipu-sipu.

Lagipula, anakku, waspadalah! Membuat banyak buku tak akan ada akhirnya, dan banyak belajar melelahkan badan.

Mereka akan mengenakan kain kabung, kekejutan akan meliputi mereka, semuanya akan kehilangan muka dan semua kepala akan digundul sebagai tanda perkabungan.

Sungguh, kayu itu dilemparkan ke dalam api untuk dibakar; kedua ujungnya habis dimakan api dan tengah-tengahnya sedang menyala, bergunakah lagi itu untuk membuat sesuatu?

Lalu aku berkata: "Aduh, Tuhan ALLAH, mereka berkata tentang aku: Apakah ia tidak hanya mengucapkan kata-kata sindiran?"

"Katakanlah kepada Eleazar, anak imam Harun, supaya ia mengangkat perbaraan-perbaraan dari antara kebakaran itu, lalu hamburkanlah api itu jauh-jauh, karena semuanya itu kudus,

Berlaku busuk terhadap Dia, mereka yang bukan lagi anak-anak-Nya, yang merupakan noda, suatu angkatan yang bengkok dan belat-belit.

Tetapi Nahas, orang Amon itu, berkata kepada mereka: "Dengan syarat inilah aku akan mengadakan perjanjian dengan kamu, bahwa tiap mata kananmu akan kucungkil; dengan demikian aku mendatangkan malu kepada segenap orang Israel."

Inilah perkataan Daud yang terakhir: "Tutur kata Daud bin Isai dan tutur kata orang yang diangkat tinggi, orang yang diurapi Allah Yakub, pemazmur yang disenangi di Israel:

pasu-pasunya, pisau-pisaunya, bokor-bokor penyiramannya, cawan-cawannya dan perbaraan-perbaraannya, dari emas murni; engsel-engsel untuk pintu ruang dalam, yakni tempat maha kudus, dan engsel-engsel untuk pintu ruang besar Bait Suci, dari emas.

Dan ketika mereka memanggil-manggil kepada raja, keluarlah mendapatkan mereka Elyakim bin Hilkia, kepala istana, dan Sebna, panitera negara, serta Yoah bin Asaf, bendahara negara.

Kemudian pergilah Elyakim bin Hilkia, kepala istana, dan Sebna, panitera negara, dan Yoah bin Asaf, bendahara negara, menghadap Hizkia, dengan pakaian yang dikoyakkan, lalu memberitahukan kepadanya perkataan juru minuman agung.

Dan Aku akan merentangkan atas Yerusalem tali pengukur sama seperti atas Samaria dan tali unting-unting sama seperti atas keluarga Ahab; dan Aku akan menghapuskan Yerusalem seperti orang menghapus pinggan, yakni habis dihapus, dibalikkan pula menungging.

Biarlah bersama-sama mendapat malu dan tersipu-sipu orang-orang yang bersukacita atas kemalanganku; biarlah berpakaian malu dan noda orang-orang yang membesarkan dirinya terhadap aku!

(40-15) Biarlah mendapat malu dan tersipu-sipu mereka semua yang ingin mencabut nyawaku; biarlah mundur dan kena noda mereka yang mengingini kecelakaanku!

Burung undan dan landak akan mendudukinya, burung hantu dan burung gagak akan tinggal di dalamnya. TUHAN menjadikannya campur baur dan kosong tepat menurut rencana-Nya.

Keluarlah mendapatkan dia Elyakim bin Hilkia, kepala istana, dan Sebna, panitera negara, serta Yoab bin Asaf, bendahara negara.

Kemudian pergilah Elyakim bin Hilkia, kepala istana, dan Sebna, panitera negara, dan Yoah bin Asaf, bendahara negara, menghadap Hizkia, dengan pakaian yang dikoyakkan, lalu memberitahukan kepada raja perkataan juru minuman agung.