Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Lalu prajurit-prajurit itu memotong tali sekoci dan membiarkannya hanyut.

(24-6) Kemudian berdebar-debarlah hati Daud, karena ia telah memotong punca Saul;

Murka-Nya menerkam dan memusuhi aku, Ia menggertakkan giginya terhadap aku; lawanku memandang aku dengan mata yang berapi-api.

Sebab setiap pohon dikenal pada buahnya. Karena dari semak duri orang tidak memetik buah ara dan dari duri-duri tidak memetik buah anggur.

Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar, yaitu murka Allah.

maka haruslah kaupotong tangan perempuan itu; janganlah engkau merasa sayang kepadanya."

Bagaikan belahan buah delima pelipismu di balik telekungmu.

Setiap kali apabila Yehudi selesai membacakan tiga empat lajur, maka raja mengoyak-ngoyaknya dengan pisau raut, lalu dilemparkan ke dalam api yang di perapian itu, sampai seluruh gulungan itu habis dimakan api yang di perapian itu.

Telah patah tanduk kekuatan Moab, dan lengan kekuasaannya telah pecah! demikianlah firman TUHAN.

Mereka masuk ke dalam rumah itu, ketika Isyboset sedang berbaring di atas tempat tidurnya di dalam kamar tidurnya, membunuh dia lalu memenggal kepalanya. Mereka membawa kepalanya itu, lalu berjalan semalam-malaman melalui jalan dari Araba-Yordan.

Lalu Hanun menyuruh menangkap pegawai-pegawai Daud itu, disuruhnya mencukur setengah dari janggut mereka dan memotong pakaian mereka pada bagian tengah sampai pantat mereka, kemudian dilepasnya mereka.

Banyak orang yang menghamparkan pakaiannya di jalan, ada pula yang menyebarkan ranting-ranting hijau yang mereka ambil dari ladang.

Salah seorang dari mereka yang ada di situ menghunus pedangnya, lalu menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya.

Dan seorang dari mereka menyerang hamba Imam Besar sehingga putus telinga kanannya.

"Orang yang hancur buah pelirnya atau yang terpotong kemaluannya, janganlah masuk jemaah TUHAN.

Tetapi Adoni-Bezek melarikan diri, lalu mereka mengejarnya, menangkapnya dan memotong ibu jari dari tangannya dan dari kakinya.

Maka berkatalah Elisa kepadanya: "Pergilah dengan selamat!" Setelah Naaman berjalan tidak berapa jauh dari padanya,

Bagaikan seutas pita kirmizi bibirmu, dan elok mulutmu. Bagaikan belahan buah delima pelipismu di balik telekungmu.

Sebab itu Ia menyuruh punggung tangan itu dan dituliskanlah tulisan ini.

Sepotong jalan saja hambamu ini berjalan ke seberang sungai Yordan bersama-sama dengan raja. Mengapa raja memberikan ganjaran yang sedemikian kepadaku?