Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(83-4) Mereka mengadakan permufakatan licik melawan umat-Mu, dan mereka berunding untuk melawan orang-orang yang Kaulindungi.

Sebab TUHAN tidak akan membuang umat-Nya, dan milik-Nya sendiri tidak akan ditinggalkan-Nya;

Kepada Dia yang memimpin umat-Nya melalui padang gurun! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

Keluarlah dari tengah-tengahnya, hai umat-Ku! Hendaklah setiap orang menyelamatkan nyawanya dari murka TUHAN yang menyala-nyala itu!

Selamatkanlah kiranya umat-Mu dan berkatilah milik-Mu sendiri, gembalakanlah mereka dan dukunglah mereka untuk selama-lamanya.

Oleh karena, ya sungguh karena mereka menyesatkan umat-Ku dengan mengatakan: Damai sejahtera!, padahal sama sekali tidak ada damai sejahtera--mereka itu mendirikan tembok dan lihat, mereka mengapurnya--

TUHAN membuat umat-Nya sangat subur, dan menjadikannya lebih kuat dari pada para lawannya;

(80-5) TUHAN, Allah semesta alam, berapa lama lagi murka-Mu menyala sekalipun umat-Mu berdoa?

yakni bahwa Aku akan diam di tengah-tengah orang Israel dan tidak hendak meninggalkan umat-Ku Israel."

(85-7) Apakah Engkau tidak mau menghidupkan kami kembali, sehingga umat-Mu bersukacita karena Engkau?

Dan menyesallah TUHAN karena malapetaka yang dirancangkan-Nya atas umat-Nya.

Adakanlah pendamaian bagi umat-Mu Israel yang telah Kautebus itu, TUHAN, dan janganlah timpakan darah orang yang tidak bersalah ke tengah-tengah umat-Mu Israel. Maka karena darah itu telah diadakan pendamaian bagi mereka.

Berserulah dan merataplah, hai anak manusia! Sebab pedang itu ditujukan melawan umat-Ku, ditujukan melawan semua pemimpin Israel; mereka dan umat-Ku sama-sama dibiarkan dimakan pedang. Oleh sebab itu tepuklah pinggangmu sebagai tanda perkabungan.

"Aku telah mendengar pencelaan dari pihak Moab dan kata-kata nista dari pihak bani Amon, bagaimana mereka mencela umat-Ku dan membesarkan dirinya terhadap daerah umat-Ku itu.

(44-13) Engkau menjual umat-Mu dengan cuma-cuma dan tidak mengambil keuntungan apa-apa dari penjualan itu.

Hizkia dan para pemimpin datang melihat timbunan itu, dan mereka memuji TUHAN dan umat-Nya, orang Israel.

disuruh-Nya umat-Nya berangkat seperti domba-domba, dipimpin-Nya mereka seperti kawanan hewan di padang gurun;

(81-9) Dengarlah hai umat-Ku, Aku hendak memberi peringatan kepadamu; hai Israel, jika engkau mau mendengarkan Aku!

Ingatlah aku, ya TUHAN, demi kemurahan terhadap umat-Mu, perhatikanlah aku, demi keselamatan dari pada-Mu,

Kekuatan perbuatan-Nya diberitakan-Nya kepada umat-Nya, dengan memberikan kepada mereka milik pusaka bangsa-bangsa.