Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Bila engkau duduk makan dengan seorang pembesar, perhatikanlah baik-baik apa yang ada di depanmu.

Jangan engkau memindahkan batas tanah yang lama, dan memasuki ladang anak-anak yatim.

Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa.

Hai anakku, dengarkanlah, dan jadilah bijak, tujukanlah hatimu ke jalan yang benar.

Hai anakku, berikanlah hatimu kepadaku, biarlah matamu senang dengan jalan-jalanku.

Dengan kesabaran seorang penguasa dapat diyakinkan dan lidah lembut mematahkan tulang.

Kalau engkau mendapat madu, makanlah secukupnya, jangan sampai engkau terlalu kenyang dengan itu, lalu memuntahkannya.

Bila kayu habis, padamlah api; bila pemfitnah tak ada, redalah pertengkaran.

Ambillah pakaian orang yang menanggung orang lain, dan tahanlah dia sebagai sandera ganti orang asing.

Memandang bulu tidaklah baik, tetapi untuk sekerat roti orang membuat pelanggaran.

Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu.

Bila engkau menyombongkan diri tanpa atau dengan berpikir, tekapkanlah tangan pada mulut!

Jangan berikan kekuatanmu kepada perempuan, dan jalanmu kepada perempuan-perempuan yang membinasakan raja-raja.

Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata.

Apakah faedahnya yang diperoleh manusia dari segala usaha yang dilakukannya dengan jerih payah di bawah matahari dan dari keinginan hatinya?

Sebab kamu akan seperti pohon keramat yang daunnya layu, dan seperti kebun yang kekurangan air.

Maka manusia ditundukkan dan orang direndahkan--janganlah ampuni mereka!

TUHAN akan menyingkirkan manusia jauh-jauh, sehingga hampir seluruh negeri menjadi kosong.

(9-15) Sebab orang-orang yang mengendalikan bangsa ini adalah penyesat, dan orang-orang yang dikendalikan mereka menjadi kacau.

Keluarkanlah jeritanmu, hai puteri Galim! Perhatikanlah, hai Laisya! Jawablah dia, hai Anatot!