Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,

Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.

Karena Allah merendahkan orang yang angkuh tetapi menyelamatkan orang yang menundukkan kepala!

Jangan berlagak di hadapan raja, atau berdiri di tempat para pembesar.

Ia tidak mengalihkan pandangan mata-Nya dari orang benar, tetapi menempatkan mereka untuk selama-lamanya di samping raja-raja di atas takhta, sehingga mereka tinggi martabatnya.

Sebab mulut orang fasik dan mulut penipu ternganga terhadap aku, mereka berbicara terhadap aku dengan lidah dusta;

tetapi Aku kuatir disakiti hati-Ku oleh musuh, jangan-jangan lawan mereka salah mengerti, jangan-jangan mereka berkata: Tangan kami jaya, bukanlah TUHAN yang melakukan semuanya ini.

Siapakah yang engkau cela dan engkau hujat? Terhadap siapakah engkau menyaringkan suaramu, dan memandang dengan sombong? Terhadap Yang Mahakudus Allah Israel!

Siapakah yang engkau cela dan engkau hujat? terhadap siapakah engkau menyaringkan suaramu, dan memandang dengan sombong-sombong? Terhadap Yang Mahakudus, Allah Israel!

Orang yang kurang ajar dan sombong pencemooh namanya, ia berlaku dengan keangkuhan yang tak terhingga.

Bangsa yang tertindas Engkau selamatkan, tetapi mata-Mu melawan orang-orang yang tinggi hati, supaya mereka Kaurendahkan.

Mereka memuntahkan kata-kata yang kurang ajar dan semua orang yang melakukan kejahatan itu menyombong.

Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga cemooh, tetapi hikmat ada pada orang yang rendah hati.

Keangkuhan hanya menimbulkan pertengkaran, tetapi mereka yang mendengarkan nasihat mempunyai hikmat.

"Beginilah firman TUHAN: Demikianlah Aku akan menghapuskan kecongkakbongakan Yehuda dan Yerusalem.

Tetapi mereka, nenek moyang kami itu, bertindak angkuh dan bersitegang leher dan tidak patuh kepada perintah-perintah-Mu.

Kata orang fasik itu dengan batang hidungnya ke atas: "Allah tidak akan menuntut! Tidak ada Allah!", itulah seluruh pikirannya.

Lihat, harinya sungguh datang: malapetaka akan menimpa, kelaliman bertunas, keangkuhan bertaruk.

Walaupun keangkuhannya sampai ke langit dan kepalanya mengenai awan,

Mereka tidak menunjukkan belas kasihan, mereka membual;