Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Sesudah itu majulah raja Israel dengan Yosafat, raja Yehuda, ke Ramot-Gilead.

Nebukadnezar, raja Babel, maju melawan dia, membelenggunya dengan rantai tembaga untuk membawanya ke Babel.

Setiap kali raja masuk ke rumah TUHAN, bentara-bentara datang membawa masuk perisai-perisai itu, dan mereka pula yang mengembalikannya ke kamar jaga para bentara.

Segenap bangsa Yehuda mengambil Uzia, yang masih berumur enam belas tahun dan menobatkan dia menjadi raja menggantikan ayahnya, Amazia.

Kepala-kepala puak pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa itu seluruhnya berjumlah dua ribu enam ratus orang.

Salomo mengumpulkan juga kereta-kereta dan orang-orang berkuda, sehingga ia mempunyai seribu empat ratus kereta dan dua belas ribu orang berkuda, yang semuanya ditempatkan dalam kota-kota kereta dan dekat raja di Yerusalem.

Beberapa tahun kemudian, pergilah ia kepada Ahab di Samaria. Ahab menyembelih banyak kambing domba dan lembu sapi untuk dia dan rombongannya, dan mengajaknya untuk menyerang Ramot-Gilead.

Salomo memberi perintah kepada seluruh Israel, kepada kepala-kepala pasukan seribu dan pasukan seratus, kepada para hakim dan kepada semua pemimpin di seluruh Israel, yakni para kepala puak.

Maka majulah Sisak, raja Mesir itu, menyerang Yerusalem. Ia merampas barang-barang perbendaharaan rumah TUHAN dan barang-barang perbendaharaan rumah raja; semuanya dirampasnya. Ia merampas juga perisai-perisai emas yang dibuat Salomo.

Juga semua nabi itu bernubuat demikian, katanya: "Majulah ke Ramot-Gilead, dan engkau akan beruntung; TUHAN akan menyerahkannya ke dalam tangan raja."

Dan TUHAN berfirman: Siapakah yang akan membujuk Ahab, raja Israel, untuk maju berperang, supaya ia tewas di Ramot-Gilead? Maka yang seorang berkata begini, yang lain berkata begitu.

Berpesanlah ia kepada hakim-hakim itu: "Pertimbangkanlah apa yang kamu buat, karena bukanlah untuk manusia kamu memutuskan hukum, melainkan untuk TUHAN, yang ada beserta kamu, bila kamu memutuskan hukum.

Dalam pada itu orang-orang Lewi haruslah mengelilingi raja dari segala penjuru, masing-masing dengan senjatanya di tangannya, dan siapa yang memasuki rumah itu haruslah dibunuh. Dan baiklah kamu menyertai raja setiap kali ia keluar atau masuk."

Dalam setiap usaha yang dimulainya untuk pelayanannya terhadap rumah Allah, dan untuk pelaksanaan Taurat dan perintah Allah, ia mencari Allahnya. Semuanya dilakukannya dengan segenap hati, sehingga segala usahanya berhasil.

Ketika mereka mengeluarkan uang yang telah dibawa ke rumah TUHAN, imam Hilkia menemukan kitab Taurat TUHAN, yang diberikan dengan perantaraan Musa.

Raja Mesir memecatnya dari pemerintahannya di Yerusalem dan mendenda negeri itu seratus talenta perak dan satu talenta emas.

Jadi TUHAN telah menepati janji yang telah diucapkan-Nya; aku telah bangkit menggantikan Daud, ayahku, dan telah duduk di atas takhta kerajaan Israel, seperti yang difirmankan TUHAN; aku telah mendirikan rumah ini untuk nama TUHAN, Allah Israel,

Setelah seluruh Israel melihat, bahwa raja tidak mendengarkan permintaan mereka, maka rakyat menjawab raja: "Bagian apakah kita dapat dari pada Daud? Kita tidak memperoleh warisan dari anak Isai itu! Masing-masing ke kemahmu, hai orang Israel! Uruslah sekarang rumahmu sendiri, hai Daud!" Maka pergilah seluruh orang Israel ke kemahnya,

Lihatlah, pada pihak kami Allah yang memimpin, sedang imam-imam-Nya siap meniup tanda serangan terhadap kamu dengan nafiri isyarat-isyarat. Hai orang Israel, jangan kamu berperang melawan TUHAN, Allah nenek moyangmu, karena kamu tidak akan beruntung!"

Berkatalah Ahab, raja Israel, kepada Yosafat, raja Yehuda: "Maukah engkau pergi ke Ramot-Gilead bersama-sama aku?" Jawabnya kepadanya: "Kita sama-sama, aku dan engkau, rakyatmu dan rakyatku, aku akan bersama-sama engkau di dalam perang."