Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Jawablah orang bebal menurut kebodohannya, supaya jangan ia menganggap dirinya bijak.

Anakku, hendaklah engkau bijak, sukakanlah hatiku, supaya aku dapat menjawab orang yang mencela aku.

Siapa menegur orang akan kemudian lebih disayangi dari pada orang yang menjilat.

Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya,

Muliakanlah TUHAN dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu,

Dan kalau ia tertangkap, haruslah ia membayar kembali tujuh kali lipat, segenap harta isi rumahnya harus diserahkan.

Siapa mengumpulkan pada musim panas, ia berakal budi; siapa tidur pada waktu panen membuat malu.

Kemiskinan dan cemooh menimpa orang yang mengabaikan didikan, tetapi siapa mengindahkan teguran, ia dihormati.

Rumah dan harta adalah warisan nenek moyang, tetapi isteri yang berakal budi adalah karunia TUHAN.

Orang yang memelihara hukum adalah anak yang berpengertian, tetapi orang yang bergaul dengan pelahap mempermalukan ayahnya.

sehingga telingamu memperhatikan hikmat, dan engkau mencenderungkan hatimu kepada kepandaian,

Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.

jikalau engkau terjerat dalam perkataan mulutmu, tertangkap dalam perkataan mulutmu,

Karena oleh aku umurmu diperpanjang, dan tahun-tahun hidupmu ditambah.

Mulut orang benar mengeluarkan hikmat, tetapi lidah bercabang akan dikerat.

Lidah lembut adalah pohon kehidupan, tetapi lidah curang melukai hati.

Bibir orang bijak menaburkan pengetahuan, tetapi hati orang bebal tidak jujur.

Rancangan gagal kalau tidak ada pertimbangan, tetapi terlaksana kalau penasihat banyak.

Manusia dapat menimbang-nimbang dalam hati, tetapi jawaban lidah berasal dari pada TUHAN.

Orang bebal tidak suka kepada pengertian, hanya suka membeberkan isi hatinya.