Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Pada suatu hari Sabat lain, Yesus masuk ke rumah ibadat, lalu mengajar. Di situ ada seorang yang mati tangan kanannya.

Tetapi Ia menjawab: "Celakalah kamu juga, hai ahli-ahli Taurat, sebab kamu meletakkan beban-beban yang tak terpikul pada orang, tetapi kamu sendiri tidak menyentuh beban itu dengan satu jaripun.

Padahal kami dahulu mengharapkan, bahwa Dialah yang datang untuk membebaskan bangsa Israel. Tetapi sementara itu telah lewat tiga hari, sejak semuanya itu terjadi.

Lalu Yesus pergi bersama-sama dengan mereka. Ketika Ia tidak jauh lagi dari rumah perwira itu, perwira itu menyuruh sahabat-sahabatnya untuk mengatakan kepada-Nya: "Tuan, janganlah bersusah-susah, sebab aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku;

Lalu mereka memberi isyarat kepada bapanya untuk bertanya nama apa yang hendak diberikannya kepada anaknya itu.

Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri, masing-masing di kotanya sendiri.

supaya didaftarkan bersama-sama dengan Maria, tunangannya, yang sedang mengandung.

Orang banyak bertanya kepadanya: "Jika demikian, apakah yang harus kami perbuat?"

Jawabnya: "Jangan menagih lebih banyak dari pada yang telah ditentukan bagimu."

Mendengar itu sangat marahlah semua orang yang di rumah ibadat itu.

Mereka takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab perkataan-Nya penuh kuasa.

Ketika Yohanes mendapat kabar tentang segala peristiwa itu dari murid-muridnya,

Mereka menertawakan Dia, karena mereka tahu bahwa anak itu telah mati.

Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini.

Jawab Yesus kepadanya: "Apa yang tertulis dalam hukum Taurat? Apa yang kaubaca di sana?"

Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang.

mungkin tahun depan ia berbuah; jika tidak, tebanglah dia!"

Pada suatu kali Yesus sedang mengajar dalam salah satu rumah ibadat pada hari Sabat.

sambil berkata: Orang itu mulai mendirikan, tetapi ia tidak sanggup menyelesaikannya.

Lalu kata rasul-rasul itu kepada Tuhan: "Tambahkanlah iman kami!"