Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Segala jalan orang adalah bersih menurut pandangannya sendiri, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

TUHAN membuat segala sesuatu untuk tujuannya masing-masing, bahkan orang fasik dibuat-Nya untuk hari malapetaka.

Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan.

Jikalau TUHAN berkenan kepada jalan seseorang, maka musuh orang itupun didamaikan-Nya dengan dia.

Kui adalah untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

Membenarkan orang fasik dan mempersalahkan orang benar, kedua-duanya adalah kekejian bagi TUHAN.

Nama TUHAN adalah menara yang kuat, ke sanalah orang benar berlari dan ia menjadi selamat.

Kebodohan menyesatkan jalan orang, lalu gusarlah hatinya terhadap TUHAN.

Siapa menaruh belas kasihan kepada orang yang lemah, memiutangi TUHAN, yang akan membalas perbuatannya itu.

Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan Tuhanlah yang terlaksana.

Takut akan Allah mendatangkan hidup, maka orang bermalam dengan puas, tanpa ditimpa malapetaka.

Dua macam batu timbangan, dua macam takaran, kedua-duanya adalah kekejian bagi TUHAN.

Telinga yang mendengar dan mata yang melihat, kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.

Dua macam batu timbangan adalah kekejian bagi TUHAN, dan neraca serong itu tidak baik.

Roh manusia adalah pelita TUHAN, yang menyelidiki seluruh lubuk hatinya.

Setiap jalan orang adalah lurus menurut pandangannya sendiri, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

Tidak ada hikmat dan pengertian, dan tidak ada pertimbangan yang dapat menandingi TUHAN.

Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan.

Mata TUHAN menjaga pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat.

Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya.