Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Lalu Yosua memberi perintah kepada pengatur-pengatur pasukan bangsa itu, katanya:

TUHAN mengambil tempat untuk menuntut dan berdiri untuk mengadili bangsa-bangsa.

Beginilah firman TUHAN: "Janganlah biasakan dirimu dengan tingkah langkah bangsa-bangsa, janganlah gentar terhadap tanda-tanda di langit, sekalipun bangsa-bangsa gentar terhadapnya.

Samuel mendengar segala perkataan bangsa itu, dan menyampaikannya kepada TUHAN.

Kemudian Samuel mengerahkan bangsa itu ke hadapan TUHAN di Mizpa

Berhala bangsa-bangsa adalah perak dan emas, buatan tangan manusia,

Lamanya orang Israel diam di Mesir adalah empat ratus tiga puluh tahun.

TUHAN itu maha besar di Sion, dan Ia tinggi mengatasi segala bangsa.

Karena aku para pembesar berkuasa juga para bangsawan dan semua hakim di bumi.

Mengapa bangsa-bangsa lain boleh berkata: "Di mana Allah mereka?" Biarlah di hadapan kami bangsa-bangsa lain mengetahui pembalasan atas darah yang tertumpah dari hamba-hamba-Mu.

Biarlah langit bersukacita dan bumi bersorak-sorak, biarlah orang berkata di antara bangsa-bangsa: "TUHAN itu Raja!"

Diserahkan-Nyalah mereka ke tangan bangsa-bangsa, sehingga orang-orang yang membenci mereka berkuasa atas mereka.

Seluruh bangsa itu menjawab bersama-sama: "Segala yang difirmankan TUHAN akan kami lakukan." Lalu Musapun menyampaikan jawab bangsa itu kepada TUHAN.

Keesokan harinya duduklah Musa mengadili di antara bangsa itu; dan bangsa itu berdiri di depan Musa, dari pagi sampai petang.

Ketika seluruh bangsa itu selesai menyeberang, maka menyeberanglah tabut TUHAN itu serta para imam di depan mata bangsa itu.

Maka ketika dari bangsa itu telah habis binasa semua prajurit,

TUHAN mendengar Hizkia dan membiarkan bangsa itu selamat.

Dan Samuel berkata kepada seluruh bangsa itu: "Kamu lihatkah orang yang dipilih TUHAN itu? Sebab tidak ada seorangpun yang sama seperti dia di antara seluruh bangsa itu." Lalu bersoraklah seluruh bangsa itu, demikian: "Hidup raja!"

"Hai anak manusia, bukankah ditanya oleh kaum Israel, kaum pemberontak itu kepadamu: Apakah yang kaulakukan ini?

Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar. Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain!