Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

"Beritahukanlah di Mesir, dan kabarkanlah di Migdol! Kabarkanlah di Memfis dan di Tahpanhes! Katakanlah: Ambillah tempat dan bersiaplah, sebab sekitarmu habis dimakan pedang!

Sesudah raja membakar gulungan berisi perkataan-perkataan yang dituliskan oleh Barukh langsung dari mulut Yeremia itu, maka datanglah firman TUHAN kepada Yeremia, bunyinya:

Jagalah, supaya kakimu jangan tak bersepatu dan supaya rongkonganmu jangan haus! Tetapi engkau berkata: Percuma saja! Percuma! Sebab aku cinta kepada orang-orang asing, jadi aku mau mengikuti mereka.

maka haruslah kaukatakan kepada mereka: Aku menyampaikan permohonanku ke hadapan raja, supaya aku jangan dikembalikannya ke rumah Yonatan untuk mati di sana."

Tetapi ketika Pasyhur keesokan harinya mengeluarkan Yeremia dari pasungan itu, berkatalah Yeremia kepadanya: "TUHAN akan menyebut namamu bukan Pasyhur, melainkan Kegentaran-dari-segala-jurusan.

Tetapi apabila mereka enggan menerima piala itu dari tanganmu untuk meminum isinya, maka haruslah kaukatakan kepada mereka: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Kamu wajib meminumnya!

Orang akan membeli ladang lagi di negeri ini yang kamu katakan: Itu adalah tempat tandus tanpa manusia dan hewan; itu telah diserahkan ke dalam tangan orang-orang Kasdim!

Lalu keluarlah Ismael bin Netanya dari Mizpa untuk mendapatkan mereka sambil menangis. Ketika ia bertemu dengan mereka, berkatalah ia kepada mereka: "Pergilah kepada Gedalya bin Ahikam!"

Kemudian berkatalah para imam dan para nabi itu kepada para pemuka dan kepada seluruh rakyat itu, katanya: "Orang ini patut mendapat hukuman mati, sebab ia telah bernubuat tentang kota ini, seperti yang kamu dengar dengan telingamu sendiri."

Baik raja maupun para pegawainya, yang mendengarkan segala perkataan ini, seorangpun tidak terkejut dan tidak mengoyakkan pakaiannya.

Tetapi Sefaca bin Matan, Gedalya bin Pasyhur, Yukhal bin Selemya dan Pasyhur bin Malkia mendengar perkataan yang tidak henti-henti diucapkan oleh Yeremia kepada segenap orang banyak itu:

Itulah Mesir yang meluas seperti sungai Nil, dan yang airnya bergelora seperti sungai-sungai. Ia berkata: Aku mau meluas menutupi bumi, membinasakan kota dan penduduknya.

Beginilah harus kamu katakan kepada mereka: "Para allah yang tidak menjadikan langit dan bumi akan lenyap dari bumi dan dari kolong langit ini."

Mengenai kamu, janganlah kamu mendengarkan nabi-nabimu, juru-juru tenungmu, juru-juru mimpimu, tukang-tukang ramalmu dan tukang-tukang sihirmu yang berkata kepadamu: Janganlah kamu mau takluk kepada raja Babel!

Jadi Yeremia memanggil Barukh bin Neria, lalu Barukh menuliskan dalam kitab gulungan itu langsung dari mulut Yeremia segala perkataan yang telah difirmankan TUHAN kepadanya.

Ratapilah dia, hai semua yang ada di sekitarnya, hai semua yang mengenal namanya! Katakanlah: Sungguh, sudah patah tampuk kekuasaan, tongkat keagungan itu!

Engkau harus mengatakan kepada mereka: "Beginilah firman TUHAN: Apabila orang jatuh, masakan ia tidak bangun kembali? Apabila orang berpaling, masakan ia tidak kembali?

Ketika Yeremia pulang dari Tofet, ke mana TUHAN telah mengutusnya untuk bernubuat, berdirilah ia di pelataran rumah TUHAN dan berkata kepada segenap orang banyak:

Dan apabila banyak bangsa melewati kota ini, maka mereka akan berkata seorang kepada yang lain: Mengapakah TUHAN melakukan seperti itu kepada kota yang besar ini?

Jadi katakanlah kepada mereka: Beginilah firman TUHAN: Jika kamu tidak mau mendengarkan Aku, tidak mau mengikuti Taurat-Ku yang telah Kubentangkan di hadapanmu,