Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Pengawal itu berkata: "Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika kamu mau bertanya, datanglah bertanya sekali lagi!"

Tetapi kamu, mendekatlah kamu ke mari, hai anak-anak dari perempuan-perempuan sihir, hai keturunan orang yang berzinah dan perempuan sundal!

karena Engkau melakukan kedahsyatan yang tidak kami harapkan, seperti tidak pernah didengar orang sejak dahulu kala!

Semua mereka adalah pendurhaka belaka, berjalan kian kemari sebagai pemfitnah; sekaliannya mereka berlaku busuk!

Bertanyalah mereka kepada Barukh, katanya: "Beritahukanlah kepada kami, bagaimana caranya engkau menuliskan segala perkataan ini!"

Hanya beberapa orang miskin dari negeri itu ditinggalkan oleh Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal itu, untuk menjadi tukang-tukang kebun anggur dan peladang-peladang.

Ah, sungguh pudar emas itu, emas murni itu berubah; batu-batu suci itu terbuang di pojok tiap jalan.

Dan makananmu yang harus kaumakan akan ditentukan timbangannya, yakni dua puluh syikal satu hari; makanlah itu pada waktu-waktu tertentu.

Kekerasan bersimaharajalela, yang menjadi penopang segala kejahatan. Tidak ada dari mereka yang tertinggal, baik dari kelimpahan mereka maupun dari kemewahannya; kemolekannyapun akan terhapus.

Firman-Nya kepadaku: "Hai anak manusia, perbesarlah lobang yang di tembok itu!" Sesudah aku memperbesar lobang itu, lihat, ada sebuah pintu.

maka, sungguh, Aku membawa orang asing melawan engkau, yaitu bangsa yang paling ganas, yang akan menghunus pedang mereka, melawan hikmatmu yang terpuja; dan semarakmu dinajiskan.

Raja bercakap-cakap dengan mereka; dan di antara mereka sekalian itu tidak didapati yang setara dengan Daniel, Hananya, Misael dan Azarya; maka bekerjalah mereka itu pada raja.

Dan yang seorang bertanya kepada yang berpakaian kain lenan, yang ada di sebelah atas air sungai itu: "Bilakah hal-hal yang ajaib ini akan berakhir?"

"Hanya kamu yang Kukenal dari segala kaum di muka bumi, sebab itu Aku akan menghukum kamu karena segala kesalahanmu.

Sungguh, Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada hamba-hamba-Nya, para nabi.

Sebab itu orang yang berakal budi akan berdiam diri pada waktu itu, karena waktu itu adalah waktu yang jahat.

Lalu berdayunglah orang-orang itu dengan sekuat tenaga untuk membawa kapal itu kembali ke darat, tetapi mereka tidak sanggup, sebab laut semakin bergelora menyerang mereka.

(2-9) Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam.

Pada waktu itu ratapan di Yerusalem akan sama besarnya dengan ratapan atas Hadad-Rimon di lembah Megido.

Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.