Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ia diseret dari kemahnya, tempat ia merasa aman, dan dibawa kepada raja kedahsyatan.

Karena apakah harapan orang durhaka, kalau Allah menghabisinya, kalau Ia menuntut nyawanya?

Jikalau Ia menarik kembali Roh-Nya, dan mengembalikan nafas-Nya pada-Nya,

(58-7) Ya Allah, hancurkanlah gigi mereka dalam mulutnya, patahkanlah gigi geligi singa-singa muda, ya TUHAN!

Lalu Ia mengangkat tangan-Nya terhadap mereka untuk meruntuhkan mereka di padang gurun,

Dia mendirikan semuanya untuk seterusnya dan selamanya, dan memberi ketetapan yang tidak dapat dilanggar.

(5-13) Aku akan menyentakkan tiang-tiang berhalamu dari tengah-tengahmu dan akan memunahkan berhalamu;

Sesudah itu Firaun menanggalkan cincin meterainya dari jarinya dan mengenakannya pada jari Yusuf; dipakaikannyalah kepada Yusuf pakaian dari pada kain halus dan digantungkannya kalung emas pada lehernya.

Lalu berkatalah Harun kepada mereka: "Tanggalkanlah anting-anting emas yang ada pada telinga isterimu, anakmu laki-laki dan perempuan, dan bawalah semuanya kepadaku."

Lihatlah, Ia hendak membunuh aku, tak ada harapan bagiku, namun aku hendak membela peri lakuku di hadapan-Nya.

Murka-Nya menerkam dan memusuhi aku, Ia menggertakkan giginya terhadap aku; lawanku memandang aku dengan mata yang berapi-api.

Jikalau langkahku menyimpang dari jalan, dan hatiku menuruti pandangan mataku, dan noda melekat pada tanganku,

Aku tidak akan memihak kepada siapapun dan tidak akan menyanjung-nyanjung siapapun,

(89-35) Aku tidak akan melanggar perjanjian-Ku, dan apa yang keluar dari bibir-Ku tidak akan Kuubah.

ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun;

oleh karena itu, hai gembala-gembala, dengarlah firman TUHAN:

Kemudian TUHAN akan menghajar orang Israel, sehingga tergoyah-goyah seperti gelagah di air dan Ia akan menyentakkan mereka dari pada tanah yang baik ini yang telah diberikan-Nya kepada nenek moyang mereka; Ia akan menyerakkan mereka ke seberang sungai Efrat sana, oleh karena mereka telah membuat tiang-tiang berhala mereka dan dengan demikian menyakiti hati TUHAN.

Maka pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN semesta alam, gantungan yang dipasang kuat-kuat pada tempat yang kokoh itu tidak akan kuat lagi, sehingga patah dan jatuh, dan segala tanggungannya itu hancur, sebab TUHAN telah mengatakannya."

Ketika kepala penjara itu terjaga dari tidurnya dan melihat pintu-pintu penjara terbuka, ia menghunus pedangnya hendak membunuh diri, karena ia menyangka, bahwa orang-orang hukuman itu telah melarikan diri.

Lalu aku berkata kepada mereka: Siapa yang empunya emas haruslah menanggalkannya. Mereka memberikannya kepadaku dan aku melemparkannya ke dalam api, dan keluarlah anak lembu ini."