<span class="red">Kamu mempunyai mata, tidakkah kamu melihat dan kamu mempunyai telinga, tidakkah kamu mendengar? Tidakkah kamu ingat lagi,span>

<span class="red">di mana ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam.<x id="d" />span>

Maka mereka berpikir-pikir dan seorang berkata kepada yang lain: "Itu dikatakan-Nya karena kita tidak mempunyai roti."

Maka jawab-Nya: <span class="red">"Apakah kamu juga tidak dapat memahaminya? Tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu dari luar yang masuk ke dalam seseorang tidak dapat menajiskannya<n id="1" />,span>

Lalu Yesus berkata kepadanya: <span class="red">"Kaulihat gedung-gedung yang hebat ini? Tidak satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain, semuanya akan diruntuhkan.<x id="a" />"span>

<span class="red">Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan,span>

<span class="red">dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan.span>

sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil.<x id="d" />

Ia berkata demikian, sebab tidak tahu apa yang harus dikatakannya, karena mereka sangat ketakutan.

<span class="red">Barangsiapa tidak melawan kita, ia ada di pihak kita.<x id="s" />span>

dan Ia tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah.

Dan begitulah seterusnya, ketujuhnya tidak meninggalkan keturunan. Dan akhirnya, sesudah mereka semua, perempuan itupun mati.

<span class="red">Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup. Kamu benar-benar sesat!"span>

<span class="red">Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.<x id="w" />span>

<span class="red">"Hati-hatilah<n id="1" /> dan berjaga-jagalah!<x id="y" /> Sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba.span>

Kata Petrus kepada-Nya: "Biarpun mereka semua tergoncang imannya, aku tidak."

Banyak juga orang yang mengucapkan kesaksian palsu terhadap Dia, tetapi kesaksian-kesaksian itu tidak sesuai yang satu dengan yang lain.

Lalu mereka memberi anggur bercampur mur<x id="r" /> kepada-Nya, tetapi Ia menolaknya.

Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: <span class="red">"Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa<n id="1" />.<x id="h" />"span>

Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon?<x id="t" /> Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.<x id="u" />