<span class="red">Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia<n id="1" />, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!<x id="b" />span>

Dan rahmat-Nya turun-temurun<x id="h" /> atas orang yang takut akan Dia.

Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut,<x id="k" /> hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.<x id="l" />

Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat<x id="v" /> Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.

Tetapi Yesus mendengarnya dan berkata kepada Yairus: <span class="red">"Jangan takut, percaya saja<n id="1" />, dan anakmu akan selamat."span>

<span class="red">bahkan rambut kepalamupun terhitung<x id="c" /> semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.<x id="d" />span>

<span class="red">Janganlah takut,<x id="w" /> hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu.<x id="x" />span>

Kata-Nya: <span class="red">"Dalam sebuah kota ada seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun.span>

Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat mencari jalan, bagaimana mereka dapat membunuh Yesus,<x id="q" /> sebab mereka takut kepada orang banyak.

Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut,<x id="w" /> sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa:

Sementara ia berkata demikian, datanglah awan menaungi mereka. Dan ketika mereka masuk ke dalam awan itu, takutlah mereka.

<span class="red">Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku,<x id="a" /> janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.span>

<span class="red">Beberapa waktu lamanya hakim itu menolak. Tetapi kemudian ia berkata dalam hatinya: Walaupun aku tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun,span>

<span class="red">Sebab aku takut akan tuan, karena tuan adalah manusia yang keras; tuan mengambil apa yang tidak pernah tuan taruh dan tuan menuai apa yang tidak tuan tabur.<x id="j" />span>

Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama?

Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: "Jangan takut,<x id="r" /> hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.<x id="s" />

demikian juga Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang menjadi teman Simon. Kata Yesus kepada Simon: <span class="red">"Jangan takut,<x id="c" /> mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia<n id="1" />."span>

Lalu kata-Nya kepada mereka: <span class="red">"Di manakah kepercayaanmu?"span> Maka takutlah mereka dan heran, lalu berkata seorang kepada yang lain: "Siapa gerangan orang ini, sehingga Ia memberi perintah kepada angin dan air dan mereka taat kepada-Nya?"

Dan keluarlah orang-orang untuk melihat apa yang telah terjadi. Mereka datang kepada Yesus dan mereka menjumpai orang yang telah ditinggalkan setan-setan itu duduk di kaki Yesus;<x id="t" /> ia telah berpakaian dan sudah waras. Maka takutlah mereka.

Mereka tidak mengerti perkataan itu, sebab artinya tersembunyi bagi mereka, sehingga mereka tidak dapat memahaminya.<x id="y" /> Dan mereka tidak berani menanyakan arti perkataan itu kepada-Nya.