Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: <span class="red">"Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja.span>

Lihatlah, bagaimana besarnya huruf-huruf yang kutulis kepadamu dengan tanganku<x id="v" /> sendiri.

<span class="red">Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah,<x id="e" /> karena hantu tidak ada daging<n id="1" /> dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku."span>

Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit<n id="1" />, sama seperti yang telah dikatakan-Nya.<x id="x" /> Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.

Tetapi Ia berkata kepada mereka: <span class="red">"Berapa banyak roti yang ada padamu? Cobalah periksa!"span> Sesudah memeriksanya mereka berkata: "Lima roti dan dua ikan.<x id="u" />"

"Mari, lihat! Di sana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat.<x id="c" /> Mungkinkah Dia Kristus<x id="d" /> itu?"

Ingatlah, hai kamu penghina-penghina, tercenganglah dan lenyaplah, sebab Aku melakukan suatu pekerjaan dalam zamanmu, suatu pekerjaan, yang tidak akan kamu percayai, jika diceriterakan kepadamu.<x id="y" />"

Lihatlah, betapa besarnya kasih<x id="m" /> yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah<n id="1" />, dan memang kita adalah anak-anak Allah.<x id="n" /> Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia.<x id="o" />