<span class="red">Karena apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?span>

Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan<n id="1" /> dan bukan untuk manusia.

Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup.

Tetapi sekarang, juga dalam kesukaran ini, aku menasihatkan kamu, supaya kamu tetap bertabah hati,<x id="p" /> sebab tidak seorangpun di antara kamu yang akan binasa, kecuali kapal ini.

jangan hanya di hadapan mereka saja untuk menyenangkan hati orang, tetapi sebagai hamba-hamba Kristus<x id="n" /> yang dengan segenap hati melakukan kehendak Allah,

Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir,<x id="b" />

Saudara-saudaraku<x id="s" /> yang kekasih, aku menasihati kamu, supaya sebagai pendatang dan perantau<n id="1" />,<x id="t" /> kamu menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging<x id="u" /> yang berjuang melawan jiwa.<x id="v" />

Mereka telah mempertaruhkan nyawanya untuk hidupku. Kepada mereka bukan aku saja yang berterima kasih, tetapi juga semua jemaat bukan Yahudi.

<span class="red">Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?span>

<span class="red">Kasihilah Tuhan, Allahmu<n id="1" />, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.<x id="m" />span>

Sebab firman Allah<n id="1" /><x id="i" /> hidup<x id="j" /> dan kuat<x id="k" /> dan lebih tajam dari pada pedang<x id="l" /> bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati<x id="m" /> kita.

Dan mereka akan berkata: "Sudah lenyap buah-buahan yang diingini hatimu, dan segala yang mewah dan indah telah hilang dari padamu, dan tidak akan ditemukan lagi."