Mezbah-mezbahmu akan menjadi sunyi sepi dan pedupaan-pedupaanmu<x id="s" /> akan dirusak; dan Aku akan merebahkan orang-orangmu yang terbunuh di hadapan berhala-berhalamu<n id="1" />.<x id="t" />

Aku akan mencampakkan mayat-mayat orang Israel di hadapan berhala-berhala mereka dan menghamburkan tulang-tulangmu<x id="u" /> keliling mezbah-mezbahmu.<x id="v" />

Tujuh hari lamanya mereka harus mengadakan pendamaian bagi mezbah itu serta mentahirkannya, dan dengan demikian mentahbiskan mezbah itu.

Inilah ukuran-ukuran mezbah<x id="i" /> itu dalam hasta, yaitu hasta yang setapak tangan lebih panjang dari hasta biasa: paritnya adalah satu hasta dalamnya dan satu hasta lebarnya dan sekeliling parit itu ada tepi yang tingginya satu jengkal. Dan inilah tinggi mezbah itu:

Di mana saja kamu diam,<x id="w" /> kota-kotamu akan menjadi reruntuhan dan bukit-bukit pengorbananmu<x id="x" /> akan menjadi sunyi sepi, supaya mezbah-mezbahmu dihancurkan dan ditinggalkan sunyi sepi, berhala-berhalamu<x id="y" /> diremukkan dan ditiadakan, pedupaan-pedupaanmu<x id="z" /> diluluhkan dan buatan-buatan tanganmu dihapuskan.<x id="a" />

dan bilik yang mukanya menghadap ke utara,<x id="o" /> adalah bagi imam-imam yang bertugas di mezbah;<x id="p" /> mereka ini adalah bani Zadok<x id="q" /> dan hanya golongan inilah dari bani Lewi yang boleh mendekat kepada TUHAN<x id="r" /> untuk menyelenggarakan kebaktian."

Lalu ia mengukur pelataran dalam: itu suatu empat persegi, yang panjangnya seratus hasta dan lebarnya seratus hasta; mezbah ada di hadapan Bait Suci.<x id="s" />

Pada hari kedua engkau harus mempersembahkan seekor kambing jantan yang tidak bercela sebagai korban penghapus dosa dan orang harus menyucikan mezbah itu seperti sudah disucikan dengan lembu jantan.

Imam harus mengambil sedikit dari darah korban penghapus dosa dan membubuhnya pada tiang-tiang Bait Suci dan pada keempat sudut jalur<x id="i" /> keliling yang ada pada mezbah<x id="j" /> dan pada tiang-tiang pintu gerbang pelataran dalam.

Firman-Nya kepadaku: "Hai anak manusia, lihatlah ke utara!" Aku melihat ke utara, sungguh, di sebelah utara gerbang mezbah, dekat jalan masuk, terdapat berhala<x id="i" /> cemburuan tadi.

Kemudian dibawa-Nya aku ke pelataran<x id="v" /> dalam rumah TUHAN; sungguh, dekat jalan masuk ke bait TUHAN, di antara balai Bait Suci dan mezbah<x id="w" /> ada kira-kira dua puluh lima orang laki-laki, yang membelakangi bait TUHAN dan menghadap ke sebelah timur sambil sujud pada matahari<x id="x" /> di sebelah timur.<x id="y" />

Lihat, enam orang laki-laki<n id="1" /> datang dari jurusan pintu gerbang Atas, yang menghadap ke utara, masing-masing dengan alat pemukul di tangannya. Dan satu orang di antara mereka berpakaian lenan<x id="f" /> dan di sisinya terdapat suatu alat penulis. Mereka ini masuk dan berdiri di samping mezbah tembaga.

mezbah<x id="n" /> dari kayu, tingginya tiga hasta, panjangnya dua hasta dan lebarnya dua hasta; sudut-sudutnya serta alasnya dan dindingnya dari kayu. Ia berkata kepadaku: "Inilah meja<x id="o" /> yang ada di hadirat TUHAN."

Lalu Ia berfirman kepadaku: "Hai anak manusia, beginilah firman Tuhan ALLAH: Beginilah peraturan mengenai mezbah itu: Ketika sudah selesai dibuat dan hendak mempersembahkan korban bakaran<n id="1" /><x id="p" /> di atasnya dan menyiramkan darah<x id="q" /> padanya,

Sesudah hari-hari itu berakhir, maka pada hari kedelapan<x id="c" /> dan seterusnya imam-imam akan mengolah korban-korban bakaranmu<x id="d" /> dan korban-korban keselamatanmu<x id="e" /> di atas mezbah itu dan Aku akan berkenan kepada kamu, demikianlah firman Tuhan ALLAH."

Kemudian ia membawa aku kembali ke pintu Bait Suci, dan sungguh, ada air<x id="b" /> keluar dari bawah ambang pintu Bait Suci itu dan mengalir menuju ke timur; sebab Bait Suci juga menghadap ke timur; dan air itu mengalir dari bawah bagian samping kanan dari Bait Suci<n id="1" /> itu, sebelah selatan mezbah.<x id="c" />

Dan kamu akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, tatkala orang-orang mereka yang terbunuh berebahan di tengah-tengah berhala-berhala<x id="p" /> mereka keliling mezbah-mezbahnya, di atas setiap bukit yang tinggi dan di atas semua puncak-puncak gunung, di bawah setiap pohon yang rimbun dan setiap pohon keramat<x id="q" /> yang penuh cabang-cabang, di tempat mana mereka membawa korban persembahan yang harum bagi semua berhala-berhala<x id="r" /> mereka.