sehingga telingamu memperhatikan hikmat, dan engkau mencenderungkan hatimu kepada kepandaian,<x id="y" />

Hai anakku,<x id="b" /> perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;<x id="c" />

Hai anakku,<x id="k" /> perhatikanlah hikmatku, arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan,<x id="l" />

Keinginan orang-orang yang tertindas<x id="e" /> telah Kaudengarkan, ya TUHAN; Engkau menguatkan hati mereka, Engkau memasang telinga-Mu,<x id="f" />

Lepaskanlah aku dan luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu, sendengkanlah telinga-Mu<x id="t" /> kepadaku dan selamatkanlah aku!

(88-3) Biarlah doaku datang ke hadapan-Mu, sendengkanlah telinga-Mu kepada teriakku;

Pasanglah telingamu<x id="h" /> dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak,<x id="i" /> berilah perhatian kepada pengetahuanku.<x id="j" />

Engkau mendengar suaraku!<x id="m" /> Janganlah Kaututupi telinga-Mu terhadap kesahku dan teriak tolongku!

Aku berseru kepada-Mu, karena Engkau menjawab aku,<x id="s" /> ya Allah; sendengkanlah telinga-Mu kepadaku,<x id="t" /> dengarkanlah perkataanku.<x id="u" />

(45-11) Dengarlah, hai puteri,<x id="x" /> lihatlah,<x id="y" /> dan sendengkanlah telingamu, lupakanlah bangsamu<x id="z" /> dan seisi rumah ayahmu!

Doa Daud. Sendengkanlah telinga-Mu, ya TUHAN, jawablah<x id="k" /> aku, sebab sengsara dan miskin aku<n id="1" />.

Di antara perlengkapanmu haruslah ada padamu sekop kecil dan apabila engkau jongkok kada hajat, haruslah engkau menggali lobang dengan itu dan menimbuni kotoranmu.

Sendengkanlah telinga-Mu,<x id="g" /> ya TUHAN, dan dengarlah;<x id="h" /> bukalah mata-Mu,<x id="i" /> ya TUHAN, dan lihatlah; dengarlah perkataan Sanherib yang telah dikirimnya untuk mengaibkan Allah yang hidup.

(31-3) sendengkanlah telinga-Mu kepadaku,<x id="a" /> bersegeralah melepaskan<x id="b" /> aku! Jadilah bagiku gunung batu tempat perlindungan,<x id="c" /> kubu pertahanan untuk menyelamatkan aku!

(102-3) Janganlah sembunyikan wajah-Mu<x id="l" /> terhadap aku pada hari aku tersesak<n id="1" />. Sendengkanlah telinga-Mu<x id="m" /> kepadaku; pada hari aku berseru, segeralah menjawab aku!

Sendengkanlah telinga-Mu, ya TUHAN, dan dengarlah;<x id="c" /> bukalah mata-Mu, ya TUHAN, dan lihatlah;<x id="d" /> dengarlah segala perkataan Sanherib<x id="e" /> yang telah dikirimnya untuk mencela<x id="f" /> Allah<x id="g" /> yang hidup.

Jadi pikirku: baik juga hal itu kusampaikan kepadamu sebagai berikut: Belilah tanah itu di depan orang-orang yang duduk di sini dan di depan para tua-tua bangsa kita. Jika engkau mau menebusnya, tebuslah; tetapi jika engkau tidak mau menebusnya, beritahukanlah kepadaku, supaya aku tahu, sebab tidak ada orang yang dapat menebusnya kecuali engkau,<x id="w" /> dan sesudah engkau: aku." Lalu berkatalah ia: "Aku akan menebusnya."

Lalu berkatalah Yonatan kepada Daud: "Demi TUHAN, Allah Israel, besok atau lusa kira-kira waktu ini aku akan memeriksa perasaan<x id="a" /> ayahku. Apabila baik keadaannya bagi Daud, masakan aku tidak akan menyuruh orang kepadamu dan memberitahukannya kepadamu?

Tetapi apabila ayahku memandang baik untuk mendatangkan celaka kepadamu, beginilah kiranya TUHAN menghukum Yonatan, bahkan lebih lagi<x id="b" /> dari pada itu, sekiranya aku tidak menyatakannya kepadamu dan membiarkan engkau pergi, sehingga engkau dapat berjalan dengan selamat. TUHAN kiranya menyertai<x id="c" /> engkau, seperti Ia menyertai ayahku dahulu.

Ya, Tuhan, berilah telinga<x id="s" /> kepada doa hamba-Mu ini dan kepada doa hamba-hamba-Mu yang rela takut akan nama-Mu, dan biarlah hamba-Mu berhasil hari ini dan mendapat belas kasihan<x id="t" /> dari orang ini<n id="1" />." Ketika itu aku ini juru minuman<x id="u" /> raja.