Semarak<x id="m" /> kemuliaan-Mu yang agung dan perbuatan-perbuatan-Mu<x id="n" /> yang ajaib akan kunyanyikan.

untuk memberitahukan keperkasaan-Mu<x id="e" /> kepada anak-anak manusia, dan kemuliaan semarak kerajaan-Mu.<x id="f" />

untuk melaksanakan terhadap mereka<x id="m" /> hukuman seperti yang tertulis. Itulah semarak bagi semua orang yang dikasihi-Nya.<x id="n" /> Haleluya!

seperti bunga mawar<x id="l" /> ia akan berbunga lebat, akan bersorak-sorak, ya bersorak-sorak dan bersorak-sorai.<x id="m" /> Kemuliaan Libanon<x id="n" /> akan diberikan kepadanya, semarak Karmel<x id="o" /> dan Saron;<x id="p" /> mereka itu akan melihat kemuliaan<x id="q" /> TUHAN, semarak Allah<x id="r" /> kita.

Sebagai taruk<x id="c" /> ia tumbuh di hadapan TUHAN dan sebagai tunas<x id="d" /> dari tanah kering<n id="1" />. Ia tidak tampan dan semaraknyapun tidak ada<n id="2" /> sehingga kita memandang dia, dan rupapun<x id="e" /> tidak, sehingga kita menginginkannya.

Menggantikan dia akan muncul seorang yang menyuruh seorang pemungut pajak menjalani bagian yang terindah<x id="e" /> dari kerajaan itu, tetapi beberapa hari kemudian ia akan dibinasakan<n id="1" />, bukan oleh kemarahan atau oleh peperangan.

Setelah Baal-Hanan bin Akhbor mati, Hadar menjadi raja menggantikan dia; kotanya bernama Pahu dan isterinya bernama Mehetabeel binti Matred binti Mezahab.

Pada hari yang pertama kamu harus mengambil buah-buah dari pohon-pohon yang elok, pelepah-pelepah pohon-pohon korma, ranting-ranting<x id="n" /> dari pohon-pohon yang rimbun dan dari pohon-pohon gandarusa<x id="o" /> dan kamu harus bersukaria<x id="p" /> di hadapan TUHAN, Allahmu, tujuh hari lamanya.

Anak sulung lembu sapinya adalah kegemilangannya dan tanduk-tanduknya<x id="t" /> seperti tanduk-tanduk lembu<x id="u" /> hutan; dengan itu ia akan menanduk<x id="v" /> bangsa-bangsa, seluruh bumi, dari ujung ke ujung. Itulah orang Efraim<x id="w" /> yang puluhan ribu, dan itulah orang Manasye<x id="x" /> yang ribuan."