Lalu Isyboset menyuruh mengambil perempuan itu dari pada suaminya, ^s  yakni Paltiel ^t  bin Lais.

Tetapi Saul telah memberikan Mikhal, anaknya perempuan, isteri Daud, kepada Palti ^g  bin Lais, yang dari Galim ^h  itu.

Mereka menamai kota itu Dan, ^k  menurut nama bapa leluhur mereka, yakni Dan, yang lahir bagi Israel, tetapi nama kota itu dahulu adalah Lais. ^l 

Lalu bani Dan, dengan membawa barang-barang yang dibuat Mikha, juga imamnya, mendatangi Lais, yakni rakyat ^f  yang hidup dengan aman dan tenteram. Mereka memukul orang-orang itu dengan mata pedang dan kotanya ^g  dibakar. ^h 

Lalu berbicaralah kelima orang yang telah pergi mengintai daerah Lais ^s  itu, katanya kepada saudara-saudara sesukunya: "Tahukah kamu, bahwa dalam rumah-rumah ini ada efod, ^t  terafim, patung pahatan dan patung tuangan? ^u  Oleh sebab itu, insafilah apa yang akan kamu perbuat!"

Sesudah itu pergilah kelima orang ^g  itu, lalu sampailah mereka ke Lais. ^h  Dilihat merekalah, bahwa rakyat yang diam di sana hidup dengan tenteram, menurut adat orang Sidon, aman dan tenteram. ⁱ  Orang-orang itu tidak kekurangan apapun yang ada di muka bumi, malah kaya harta. Mereka tinggal jauh dari orang Sidon ^j  dan tidak bergaul dengan siapapun juga.

Keluarkanlah jeritanmu, hai puteri Galim! ^k  Perhatikanlah, hai Laisya! Jawablah dia, hai Anatot! ^l 

Demikianlah mereka menempatkan bagi mereka sendiri patung pahatan yang telah dibuat ⁿ  Mikha itu, dan patung itu ada di sana selama rumah Allah ^o  ada di Silo. ^p 

Jawab mereka: "Bersiaplah, marilah kita maju menyerang mereka, sebab kami telah melihat negeri itu, dan memang sangat baik. Masakan kamu tinggal diam! Janganlah bermalas-malas untuk pergi memasuki dan menduduki ^k  negeri itu.