Karena itu, saudara-saudara, kita bukanlah anak-anak hamba perempuan, ^k  melainkan anak-anak perempuan ^l  merdeka.

Tetapi apa kata nas Kitab Suci? "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba perempuan itu tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anak ^j  perempuan merdeka itu."

Bukankah ada tertulis, bahwa Abraham mempunyai dua anak ¹ , seorang dari perempuan yang menjadi hambanya ^a  dan seorang dari perempuan ^b  yang merdeka?

Tetapi anak dari perempuan yang menjadi hambanya itu diperanakkan menurut daging ^c  dan anak dari perempuan yang merdeka itu oleh karena janji. ^d 

Tetapi Yerusalem sorgawi ^e  adalah perempuan yang merdeka, dan ialah ibu kita.

Tetapi setelah genap waktunya, ^y  maka Allah mengutus Anak-Nya, ^z  yang lahir dari seorang perempuan ^a  dan takluk kepada hukum Taurat. ^b 

Ini adalah suatu kiasan. Sebab kedua perempuan itu adalah dua ketentuan Allah: yang satu berasal dari gunung Sinai dan melahirkan anak-anak perhambaan, itulah Hagar--

Dalam hal ini tidak ada orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada hamba atau orang merdeka, ^p  tidak ada laki-laki atau perempuan ¹ , ^q  karena kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus. ^r 

Karena ada tertulis: "Bersukacitalah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembira dan bersorak-sorailah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami. ^f "

Tetapi seperti dahulu, dia, yang diperanakkan menurut daging, ^h  menganiaya yang diperanakkan menurut Roh, ⁱ  demikian juga sekarang ini.