Mereka makin gempar dan berkata seorang kepada yang lain: "Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?"

Pada hari kebangkitan, bilamana mereka bangkit, siapakah yang menjadi suami perempuan itu? Sebab ketujuhnya telah beristerikan dia."

dan bertanya kepada-Nya: "Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu, sehingga Engkau melakukan hal-hal itu?"

Ia bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias! ^a "

Lalu mereka bawa. Maka Ia bertanya kepada mereka: "Gambar dan tulisan siapakah ini?" Jawab mereka: "Gambar dan tulisan Kaisar."

Kemudian Yesus beserta murid-murid-Nya berangkat ke kampung-kampung di sekitar Kaisarea Filipi. Di tengah jalan Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, kata-Nya: "Kata orang, siapakah Aku ini?"

Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Siapa yang akan menggulingkan batu itu bagi kita dari pintu kubur? ^q "

Tetapi mereka diam, sebab di tengah jalan tadi mereka mempertengkarkan siapa yang terbesar ^{1  n}  di antara mereka.

"Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri? ^z "

Jawab Yesus kepada mereka: "Siapa ibu-Ku dan siapa saudara-saudara-Ku?"

Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain: "Siapa gerangan orang ini, sehingga angin dan danaupun taat kepada-Nya?"

Kemudian Ia bertanya kepada orang itu: "Siapa namamu?" Jawabnya: "Namaku Legion, ^t  karena kami banyak."

Pada ketika itu juga Yesus mengetahui, bahwa ada tenaga ^f  yang keluar dari diri-Nya, lalu Ia berpaling di tengah orang banyak dan bertanya: "Siapa yang menjamah jubah-Ku?"

Murid-murid-Nya menjawab: "Engkau melihat bagaimana orang-orang ini berdesak-desakan dekat-Mu, dan Engkau bertanya: Siapa yang menjamah Aku?"

sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil. ^d 

Kemudian mereka menyalibkan Dia ¹ , lalu mereka membagi pakaian-Nya dengan membuang undi ^s  atasnya untuk menentukan bagian masing-masing.

"Apa urusan-Mu dengan kami, ^a  hai Yesus orang Nazaret? ^b  Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah. ^c "

Sekarang tinggal hanya satu orang anaknya yang kekasih. Akhirnya ia menyuruh dia ^x  kepada mereka, katanya: Anakku akan mereka segani.