(0.20380625172414) | (Dan 11:27) |
(ende) Perdjandjian persahabatan Antiochos dengan Ptolomaios untuk memperdamaikan perkara merupakan tipu-daja belaka dari kedua pihak. Antiochos membuat dirinja dinobatkan djadi radja Mesir. Adik Ptolomaios diangkat mendjadi radja di Iskandria, jang lalu dikepung oleh Antiochos tanpa dapat direbut. Antiochos terpaksa kembali kenegerinja. Ptolomaios dan adiknja lalu sehati melawan Antiochos tapi tidak dapat melenjapkannja. |
(0.20380625172414) | (Hos 2:14) |
(ende) Bagian ini menggambarkan masa depan Israil, bila atas usaha dan desakan Jahwe ia sungguh2 bertobat dan kembali mendjadi seperti dahulu, waktu ditebus oleh Jahwe dari Mesir. Hukuman (Hos 2:11-15) merupakan alat tjinta Jahwe untuk menarik kembali mempelaiNja jang tidak setia. |
(0.20380625172414) | (Hos 3:4) |
(ende) Nabi memberikan keterangan kelakuannja terhadap isterinja (Hos 3:3). Sebagaimana isterinja terkurung dan terpisah dari laki2 lain, demikian Israil akan dipisahkan dari segala sesuatu jang membuatnja murtad dari Jahwe (jakni: radja, pegawai2 tinggi, kurban, tugu angkar, efod-alat untuk menanjai Jahwe -- dewa --, terafim -- berhala rumahtangga, -- singkatnja: hidup kenegaraan dan keigamaan. |
(0.20380625172414) | (Yl 3:9) |
(ende) Hari pengadilan Jahwe digambarkan (seperti Yoe 3:2-3) sekarang dalam istilah perang. |
(0.20380625172414) | (Am 1:2) |
(ende) Jahwe digambarkan sebagai singa, jang siap-sedia untuk menjergap mangsanja. Gambaran ini menjatakan tjorak seluruh kitab, jang berisi antjaman. Mungkin ajat ini kemudian ditambahkan. Amos tidak bekerdja di Juda, meskipun berasal dari negeri itu. Tapi ada keterangan lain djuga. Lihatlah pendahuluan. |
(0.20380625172414) | (Am 6:9) |
(ende) Nabi melukiskan dengan bahasa penghebat keruntuhan kota: Jang lari kedalam rumah terachir masih djuga dibunuh. Jang masih tersisa hanja untuk menguburkan majat2. Merekapun terantjam. Menjebut nama Jahwe dapat menurunkan hukuman dari Hakim jang Adil itu atas orang jang menjebut namaNja, meski kebetulan sekalipun. |
(0.20380625172414) | (Mi 2:6) |
(ende) Nabi berbantah dengan kaum pemuka, jang mentjatji nabi. |
(0.20380625172414) | (Mi 5:3) |
(ende: karena itu) jakni karena radja itu kelak muntjul, pembuangan akan berlangsung untuk sementara sadja. Pembuangan itu berhenti bila ibu tertentu melahirkan anak tertentu. Ibu dan anak itu ialah perawan dengan anaknja dari Yes 7:14. (lihat keterangan disana). Djadi al-Masih dengan ibunja. |
(0.20380625172414) | (Nah 1:2) |
(ende) Mazmur jang tersusun menurut abdjad Hibrani ini, menggambarkan dengan bahasa kiasan jang lazim kekuatan dan kebesaran Jahwe dalam pelaksanaan hukuman. Lagu ini merupakan suatu pendahuluan untuk nubuat Nahum jang mengantjam Ninive dan meramalkan hukuman, jang ditimpakan Jahwe atasnja |
(0.20380625172414) | (Za 4:10) |
(ende) Ketudjuh pelita itu mengibaratkan penjelanggaraan chusus dari pihak Jahwe untuk Bait-Allah. |
(0.20380625172414) | (Za 6:15) |
(ende: orang2 dari djauh) ialah kaum buangan jang belum kembali. Nanti merekapun (sebagian) akan pulang. Bila ramalan itu kesampaian, maka terbuktilah, bahwa Zakarja adalah sungguh2 nabi Jahwe. Dengan djalan ini djuga nubuat tentang masa depan didjaman kebenarannja. "itu akan terdjadi" merupakan suatu tambahan, jang mau menandaskan sjarat2 untuk kesampaiannja nubuat tadi. |
(0.20380625172414) | (Mat 7:6) |
(ende: Barang kudus) dan "intan". Itu disini berarti Indjil jang mahaluhur. Dengan "andjing" dan "babi", binatang jang paling nadjis dalam anggapan orang Jahudi, dimaksudkan orang parisi. Mereka tidak lajak dan tidak sanggup menilaikan keluhuran dan kebenaran Indjil. Kalau mereka mendengar adjaran dan melihat perbuatan-perbuatan Jesus, mereka hanja mentjoba menarik alasan-alasan dari padanja, untuk "berbalik mengerkah" Jesus dan IndjilNja. |
(0.20380625172414) | (Mat 23:23) |
(ende: Membajar sepersepuluh) Orang Jahudi wadjib menjerahkan sepersepuluh dari hasil tanah kepada kenisah, guna pemeliharaan gedung-gedung kenisah dan untuk penghidupan para imam dan orang jang melajani kenisah. Harus dibajar hanja dari panen terigo, anggur dan minjak zaiton. Tetapi orang parisi sebagai orang "tersaleh" mau melebihi orang lain dan memberi sepersepuluh dari hasil-hasil jang remeh djuga, seperti rempah-rempah dan sajur. |
(0.20380625172414) | (Mrk 2:19) |
(ende) "Pengantin". Pemakaian istilah ini sebagai pelambang hubungan Jesus dengan umatNja jang masih ketjil, jaitu dengan murid-muridNja, mirip sekali dengan pemakaian istilah itu oleh Allah, untuk menjatakan hubunganNja jang mesra dengan umat Israel. Djadi Jesus disinipun menjatakan DiriNja dengan samar-samar sebagai Putera Allah, jang bermartabat Ilahi. |
(0.20380625172414) | (Mrk 4:12) |
(ende) Kutipan ini diambil dari Yes 6:9-11. Ungkapan "agar supaja" ini dapat ditafsirkan sebagai pendekan dari kalimat: supaja terlaksana apa jang disebut dalam Kitab Kudus, jakni.... Memang Jesus bukan menghendaki supaja orang tidak mengerti, melainkan hanja hendak menjatakan bahwa pokok nasib mereka ketegaran hatinja sendiri. Mereka tidak mau membuka hatinja untuk menerima kebenaran. |
(0.20380625172414) | (Mrk 4:26) |
(ende) Perumpamaan ini hanja terdapat dalam karangan Mk. sadja. Maksudnja: Sabda Allah atau Keradjaan Allah, mempunjai dalam dirinja suatu kekuatan adjaib untuk bertumbuh, berkembang dan berbuah, jang semata-mata datang dari Allah. Manusia sendiri harus berusaha djuga, tetapi sedikit sadja menurut kemampuannja dan bila manusia memenuhi kewadjibannja, segala lain jang perlu dikerdjakan oleh Allah. |
(0.20380625172414) | (Mrk 9:43) |
(ende: Kehidupan) disini berarti kehidupan abadi disurga. |
(0.20380625172414) | (Mrk 10:30) |
(ende: Seratus kali ganda.... didunia ini) Ini djangan dimengerti dalam arti kebendaan. Harta benda dan kenikmatan duniawi jang dikurbankan untuk kepentingan-kepentingan rohani-abadi, didunia ini sudah diganti dengan perasaan bahagia ataskodrati, jang nilainja "seratus kali ganda" melebihi segala kenikmatan serba duniawi. |
(0.20380625172414) | (Mrk 16:19) |
(ende) Disini untuk pertama kali kita bertemu dengan gelaran "Tuhan" bagi Jesus. Didalam geredja purba mulai digelari "Tuhan" dalam arti bahwa Ia sebagai manusia duduk didalam kemuliaan Ilahi disebelah kanan Allah dan diberi kuasa mutlak atas Keradjaan Allah didunia. Itu mengandung arti, bahwa berwudjud Allah, tetapi lebih bahwa Ia "Tuhan", djadi penjelenggara mutlak, atas GeredjaNja dibumi. |
(0.20380625172414) | (Luk 3:2) |
(ende: Anas) Ia imam-agung dalam tahun 6-15, tetapi dipetjat oleh pemerintah Roma dan diganti oleh mentuanja Kaifas. Meskipun demikian ia masih digelar imam-agung dan pengaruhnja jang sangat besar tetap tinggal. |